Mohon tunggu...
Abu Tajir
Abu Tajir Mohon Tunggu... Freelancer - Bakul buku

Bakul buku yang hobi duit, nulis dan mengolah manusia

Selanjutnya

Tutup

Worklife

HRD Zaman Sekarang

23 Juli 2019   18:23 Diperbarui: 23 Juli 2019   18:25 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karier. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

jaman sekarang di banyak badan usaha, petugas HRD mulai diisi oleh kaum muda, ya kaum milenial. karena angkatan kerja di indonesia sekarang mayoritas ya mereka.

jadi untuk memahami dan mengolah generasi milenial, yang menjadi HRD ya dari generasi milenial pula. supaya ada kecocokan frekuensi juga kelancaran komunikasi lahir-batin.

yang saya amati, gaya perekrutan oleh HRD generasi milenial ini berbeda dengan generasi sebelumnya. mereka itu sangat gesit menggali informasi tentang si pelamar dari dunia maya, jadi jika ada CV yang mentereng tapi ternyata data yang didapat dari akun medsos si pelamar beda warna, penilaiannya pun akan berubah banyak.

juga, aspek-aspek emosional dan kemampuan komunikasi sangat diperhatikan, terutama di badan usaha yang mementingkan kerjasama dalam tim dan antar tim. jadi jelas para pelamar yang komunikatif, yang ceria, yang dapat dengan lancar-lugas-gembira menyampaikan gagasannya, merekalah yang dapat tiket masuk kerja -biasanya ya-.

banyak badan usaha pula, yang sekarang itu, dimana mereka ingin menyasar pasar generasi milenial, mereka itu membentuk image mereka dengan menyesuaikannya dengan alam pikiran generasi milenial. yaitu image kreatif, adaptif pada perkembangan iptek, toleran, transparan dan berani untuk menerjang resiko. nah, para pelamar yang terlihat punya 5 karakteristik barusanlah yang banyak diincar oleh HRD di waktu sekarang ini.

sekian observasi ringkasnya.

semoga bermanpaat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun