Mohon tunggu...
Abu Kemal
Abu Kemal Mohon Tunggu... Pensiunan -

- 33 : 70-71

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bajaj (-mbojai) Belum Pasti Berlalu

11 Juli 2013   21:51 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:41 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

.rasan-rasan warga negeri pertiwi.......

Mestine tacik, koko, engkong, koh de, oom tante dah pada tau ya, lek Bajaj kendaraan rayat bikinan india itu meh di ilangno dari bumi pertiwi, pokoke Bajai pasti berlalu. KAtane kendaraan unik,itu biang kerok udara  kotor, polisi..... eh polusi, mangkane sudah ndak isa dibiarno dipakik lagi. Mbojai lah pokoke.

TApi bukan itu yang njadikno Sinyo ambek Nonik njenggirat mbaca tulisan ndek ngenternet. Ndek berita itu di critakno, pak Beyepresiden pulang kiya2 dari Swedia bawa oleh2 Zbee kendaraan ramah lingkungan sing rencanae meh nggantikno Bajaj lama. Zbee dibilang ramah  lingkungan polahe mesine pakek setrum, kendaraan listrik jadi kendaraan baru seng ini ndak ciak bensin blas. Ciamik lah lek gitu ya.

Tapi bukan itu juga yang mbikin  dua sejoli itu gumun ndak abis2, ini yang mbikin keduane galau soro. Yak apa ndak galau lhawong rencanae Zbee akan bikin pabrik di Banyuwangi khusus untuk mbikin kendaraan imut2 itu.

Lha iya, dari kemaren2 es-em-ka sak gitu banyake bikin mobil listrik itu lantas apa hasile, apa dibilang gagal kabeh lha kok mbikin kendaraan sak iprit  gitu ae harus orang  sono yang musti bikin. Apa smk dan para insinyur kita ini dianggep goblok kabeh dak isa mbikin bajaj listrik apa gimana ya.

Mbuh wes, sampek sore tadi Sinyo ambek Nonik misik umek ndemimil rasan2, gumune ndak habis2.

Sabar, Nyo, Nonik, memang negri ini gudange yang aneh2, ndak tahu kok semua ne pada  nganeh2i klakuane.

Mbencekno yo

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun