Mohon tunggu...
Hanif Ahmad
Hanif Ahmad Mohon Tunggu... Koki - Bekerja sebagai Head Pastry Chef

Shilaturahmi dengan menulis di RPHA Cianjur/Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Sebuah Nasihat seperti Cahaya

17 Juni 2021   06:09 Diperbarui: 17 Juni 2021   18:43 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mang Nata in selfie (foto: hanif ahmad)

Anah Lajnah :
Iya Abah.

Abah Nata :
Yang ketiga adalah cahaya, karena cahaya kita bisa saling kenal, kerana cahaya kita mengetahui arah jalan yang benar, karena cahaya kita bisa memandang berbagai keindahan di dunia ini. Perpaduan udara, air dan cahaya, bagian penting dalam proses terciptanya sumber makanan.

Anah Lajnah :
Terus hubungannya dengan kehidupan setelah mati apa Abah ?

Abah nata :
Demikianlah Anah, dalam kehidupan jasmani ada tiga sumber yang sangat vital. Begitu juga di alam rohani Anah, ada tiga sumber yang sangat vital.

Anah Lajnah :
Apa tiga sumber kehidupan rohani itu ?

Abah Nata :
Ini adalah sangat penting Anah, Jika kita sudah bisa menghidupkan kerohanian kita. Maka kematian tak akan menjemput kita Anah.


Anah Lajnah :
Aah masa iya sih Abah ?

Abah Nata :
Jika berhasil menghidupkan kerohanian, ketika kita masih hidup di alam jasmani ini. Maka kematian jasmani itu pasti, tetapi kehidupan rohani itu tak akan ada kematiannya bagi mereka yang benar-benar beriman. Yaitu mereka yang sudah menemukan Tuhan Yang Asli dikehidupan jasmaninya.

Anah Lajnah :
Ooohhh iya Abah, Anah mengerti !

Abah Nata :
Yang menjadi nafas kehidupan rohani adalah mendapatkan nafas keimanan kepada zat Allah Ta'ala. Sedikit saja melupakan Allah Ta'ala karena tergoda oleh tuhan-tuhan yang palsu. Atau salah mengenal Tuhan Yang Asli, maka saat itulah sebuah awal kematian rohani. Jika nafas keimanan ini tidak ada maka sebenarnya kita sudah mati sebelum mati. Kesempurnaan nafas keimanan ini hanya ada dalam shalat, doa dan zikir.

Anah Lajnah :
Iya Abah, trus kalau yang menjadi sumber air kehidupan rohani itu apa Abah ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun