Mohon tunggu...
Agus Budi Utomo
Agus Budi Utomo Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Hobi saya sendiri adalah menggambar dan menulis puisi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Penyihir Berbudi

27 September 2022   05:56 Diperbarui: 27 September 2022   05:57 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terlahir dengan jiwa dan akal kosong

Berteriak memanggil sosok penyihir

Memerah merekah terpancar di wajah mungil

Uluran tangan pun menyihir daging kecil

Tatapan kasih membunuh tangisan 

Mendekap dengan punuh hangat kebahagiaan

Seribu mantra terapal menenangkan 

Terbang melayang dengan selendang

Mengusir sejuta keresahan angan

Mantra tak terapal ketika lelah menghampiri

Mantra tak terapal ketika tetesan keringat menghujam bumi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun