Penelitian ini diarahkan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi perilaku dan keputusan konsumen dalam membeli Bawang putih, bawang merah, dan cabai merah. Penelitian survai dilaksanakan di Pasar Tanjung pada 02 Mei 2019. Konsumen ialah 3 orang pengambil keputusan pembelian bawang merah, bawang putih dan cabai merah yang dipilih secara acak.
Alat analisis yang digunakan ialah analisis deskriptif yakni suatu analisis yang menggunakana pernyataan secara umum pada awal paragraf dan paragraf kedua di isi dengan permyataan khusus dan didukung dengan alat wawancara yakni wawancara terbuka dan wawancara tertutup.
Wawancara tertutupm yakni wawancara dengan mengajukan pertanyan-pertanyaan yang tak terbatas pada narasumber konsumen pembelian bawang merah, bawang putih dan cabai merah. Â Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelian yang dilakukan oleh ke tiga konsumen diatas untuk pembelian bawang merah, bawang putih dan cabai merah tetaplah sama pada bulan Ramdhan karena merupakan kebutuhan pokok.
Pasar tradisional merupakan pilihan terpopuler tempat pembelian sayuran, kemudian diikuti oleh supermarket, pedagang keliling, dan toko atau warung. Komoditas yang menurut konsumen tren konsumsinya dapat meningkat antara bawang merah, bawang putih dan cabai merah..
Keputusan pembelian bawang putih dipengaruhi oleh faktor-faktor properti produk 1 (tidak ada tanda busuk, nilai gizi, kesegaran, dan minimal residu pestisida), properti produk 2 (aroma, warna daging, dan harga), sikap konsumen (komponen afektif, kognitif, dan konatif), situasi konsumen (pengetahuan harga, pengetahuan cara pengolahan, dan persepsi kualitas), serta indikator sosial ekonomi (jumlah anggota keluarga dan pengeluaran total per bulan).
Keputusan pembelian bawang merah dipengaruhi oleh faktor-faktor properti produk 2 (minimal residu pestisida, tidak ada tanda busuk, kesegaran, dan penampakan visual), situasi konsumen (pengetahuan harga, pengetahuan cara pengolahan, dan persepsi kualitas), serta indikator sosial ekonomi (jumlah anggota keluarga dan pengeluaran total per bulan). Keputusan pembelian cabai merah dipengaruhi oleh faktor-faktor properti produk (warna, tidak ada tanda busuk, harga, minimal residu pestisida, dan kesegaran), sikap konsumen (komponen afektif, kognitif, dan konatif), serta persepsi kualitas produk.
Menururt pendapat beberapa konsumen untuk pengonsumsian bawang putih tidak ada barang substitusi sehingga walaupun harga melambung tinggi seperti pada awal bulan ramadhan yang mencapai 50.000 rupih per Kg nya konsumen tetap membelinya, begitupun dengan komoditas bawang merah dan cabai merah, akan tetapi untuk kedua komoditas ini memiliki barang substitui yakni bawang merah disubstitusikan dengan bawang daun sedangkan cabai merah disubstitusikan dengan cabai hijau.
KELOMPOK 2 EKONOMI MIKRO ISLAM ES 4
