Mohon tunggu...
abraham raubun
abraham raubun Mohon Tunggu... Ahli Gizi - Ahli gizi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Olah raga, kuliner

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Celana Olahraga

4 Mei 2023   15:11 Diperbarui: 4 Mei 2023   15:16 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Hari Minggu pagi itu Gino begitu semangat pergi ke Taman di lingkungan komplek perumahan di tempat dia tinggal. Sepatu dan celana olah raga baru dibelinya lewat toko online. Biasanya ia malas berolahraga, ia lebih suka bermalas-malasan menikmati hari libur. Bangunpun agak siang, lalu menikmati secangkir kopi panas dan kue pancong. Itulah kebiasan Gino selama ini jika hari Minggu. Tiba-tiba mendadak sontak berubah, dia begitu semangat menunggu-nunggu datangnya hari Minggu. Malam hari matanya sulit dipejamkan, malam begitu terasa panjang, inginnya pagi segera datang.

Tiga minggu lalu, Gino bertemu dengan Mirna, gadis semampai yang tinggal tak jauh dari rumahnya. Mirna senang berolah raga di Taman setiap hari Minggu  bersama teman-temannya. Ketika di ajak Mirna untuk berolah raga hari Minggu Gino semangat sekali, memang Mirna menarik perhatiannya.

Sabtu paket pesanan tiba, Gino segera membukanya. Dicobanya sepatu slip on dan celana pendek berwarna hijau cerah. Sepatu enak dipakai, tetapi celana agak ketat. Tetapi tak apalah pikir Gino, agak ketat keren juga ia menghibur diri. Pagi ia bergegas menuju Taman, warga berdatangan termasuk Mirna dan kawan-kawannya. Barisan segera diatur, Gino mendapat barisan di depan barisan Mirna. Sebenarnya ia ingin sejajar di sebelah Mirna, tapi masih malu-malu. Musik diputar, aba-aba terdengar semua bergerak dengan semangat. Ketika Gerakan membungkuk, tiba-tiba terdengar ...kreeek.....celana Gino robek.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun