Wasit VAR Thailand Lebih Banyak dari Jepang, Kenapa Piala AFF Tidak Pakai VAR?

Pertandingan sepak bola cukup sering menghadirkan kontroversi yang semakin membuatnya menjadi menarik. Salah satunya kontroversi yang diakibatkan oleh pengambilan keputusan yang tidak tepat oleh wasit. Kekhawatiran dari pengambilan keputusan yang salah dapat mengakibatkan kericuhan di lapangan baik oleh pemain, ofisial maupun penonton. Keputusan yang salah juga merugikan tim dan dapat merubah hasil pertandingan. 

Seperti yang terjadi pada beberapa pertandingan di Piala AFF 2022. Dikutip dari kompas.com, mantan pemain timnas Thailand, Sasom Probpasert, mengkritik beberapa keputusan wasit yang kurang tepat. Probpasert menyebut AFF adalah turnamen terburuk yang pernah dia lihat. 

Baca juga: Berapa Banyak Wasit Lisensi FIFA Asal Indonesia?

Misalnya keputusan wasit yang tidak memberi penalti kepada timnas Indonesia saat melawan Vietnam di stadion Gelora Bung Karno. Saat itu Doan Van Hau melakukan pelanggaran di akhir pertandingan. 

Lainnya, saat wasit menganulir gol kedua timnas Malaysia di laga leg 1 melawan Thailand. Atas kejadian kontroversi itu Probpasert menyebut Piala AFF turnamen terburuk karena tidak menggunakan teknologi VAR. 

VAR atau Video Assistant Referee lahir dari kontroversi yang terjadi di lapangan sepak bola guna meminimalisir kesalahan pengambilan keputusan oleh wasit. 

Apakah Piala AFF sudah siap pakai VAR? 

Baca juga: Fakta Mengejutkan, Ryuji Sato Tidak Terdaftar di Komite Wasit FIFA 2023 dan Pernah Keluarkan 11 Kartu Kuning

VAR seharusnya bukan menjadi masalah bagi penyelenggaraan Piala AFF. Dari sisi sumber daya manusia, Asia Tenggara sudah memiliki wasit VAR. Dari Katalog Daftar Wasit FIFA 2023 terbitan Komite Wasit FIFA, Asia Tenggara punya 16 wasit VAR. Australia punya 9 wasit VAR, Thailand punya 6, sedangkan Singapura punya 1 wasit VAR. Indonesia dan negara anggota AFF lainnya belum memiliki wasit VAR. Thailand adalah negara anggota AFF yang liganya sudah memakai VAR. 

 Untuk setiap pertandingan, dibutuhkan dua wasit VAR dan satu petugas operator tayangan. Seharusnya sudah lebih dari cukup. Jika tenaga lokal kurang, bisa diusahakan wasit VAR dari negara Asia lainnya. Semua ini tergantung kemauan penyelenggaraan turnamen. Apakah mau pakai wasit VAR atau tidak? Untuk meningkatkan kualitas turnamen seharusnya VAR diberlakukan di Piala AFF. Setidaknya pada edisi berikutnya. 

Baca juga: Piala Teluk 2023: Irak Berpeluang ke Semifinal setelah Tundukkan Saudi 2-0

 Negara-negara di Asia yang sudah memiliki wasit VAR:

Region Timur: Korea 9, Australia 9, China 7, Thailand 6, Jepang 4, Singapura 1