Mohon tunggu...
Abdul Rosyid
Abdul Rosyid Mohon Tunggu... Editor - Pernah bekerja di lembaga pendidikan, lembaga berita, penerbitan, perusahaan pelayaran, dan maskapai penerbangan.

Two ways to maintain a relationship: FORGIVING and APOLOGIZING.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kunci Sukses Belajar Bahasa Asing

12 September 2021   22:08 Diperbarui: 12 September 2021   22:30 791
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sejak zaman dahulu penguasaan bahasa asing sangat berguna dalam banyak bidang kehidupan. Berkembangnya peradaban, ilmu pengetahuan dan teknologi terjadi salah satunya dengan bantuan penerjemahan dari satu bahasa ke bahasa lainnya. Pada era globalisasi ini tuntutan untuk menguasai bahasa asing semakin menonjol.

Dalam pembelajaran bahasa asing, banyak di antara kita yang mampu menguasai bahasa asing dalam waktu cukup singkat tetapi banyak pula yang sudah belajar selama bertahun-tahun, bahkan sejak masih di Taman Kanak-Kanak, tanpa memperlihatkan hasil yang memuaskan. Ada apa dengan fenomena ini?

Belajar bahasa apapun dipengaruhi oleh berbagai faktor. Faktor-faktor itu dikelompokkan menjadi dua: ekstrinsik dan intrinsik. Kedua jenis faktor ini saling melengkapi dan saling mendukung.

Faktor ekstrinsik berasal dari luar diri si pembelajar, seperti pengaruh lingkungan, guru/instruktur, metode pembelajaran, fasilitas pembelajaran, serta dorongan dari berbagai pihak (guru, orang tua, saudara, teman, dan sebagainya). Maka, sangat wajar kalau banyak di antara kita yang mencari tempat belajar bahasa asing yang punya reputasi bagus. 

Membandingkan metode, fasilitas/sarana belajar, dan “nama besar” lembaga pendidikan sering dilakukan sebelum memutuskan untuk belajar di suatu tempat (sekolah atau lembaga kursus). Ini bisa kita lihat secara kasat mata pada tempat-tempat kursus bahasa asing tertentu. Metode yang tepat dan praktis dengan beragam aktivitas implementasinya serta kelengkapan sarana belajar terbukti memang sangat berpengaruh terhadap kesuksesan seorang pembelajar bahasa asing.

Dukungan positif dari faktor ekstrinsik tersebut akan klop dengan faktor intrinsik yang positif yang berasal dari dalam diri si pembelajar. Ia akan memperoleh kemajuan yang signifikan bila faktor intrinsiknya juga positif. Sebagai contoh, dengan metode pembelajaran yang menarik dan motivasi belajar yang kuat, kesuksesan belajar akan lebih mudah tercapai.

si pembelajar akan tahan banting menghadapi bermacam kesulitan yang dihadapinya.


Miliki 3A Positif

Motivasi yang kuat ini tidak sebatas “aku ingin belajar” tetapi juga harus tahan banting menghadapi bermacam kesulitan yang dihadapi. Motivasi yang kuat untuk menguasai suatu bahasa asing tercermin dalam konsep 3A di bawah ini.

A1 Aktif mengikuti proses pembelajaran dengan penuh perhatian: mengajukan pertanyaan bila ada yang kurang jelas, menjawab pertanyaan, mengerjakan latihan/praktik komunikasi sesuai arahan instruktur, mencatat hal-hal penting yang harus diingat/dihafalkan, dan sebagainya. Anggota panca indra, terutama mata, telinga dan mulut, semaksimal mungkin dimanfaatkan untuk mencerna dan menguasai materi yang diajarkan.

A2 Aktif menghafal dan mempraktikkan apa yang telah dipelajari sebelumnya di dalam proses pembelajaran. Sewaktu ikut kursus bahasa Inggris, penulis pernah menghafalkan dialog atau percakapan-percakapan yang ada di dalam buku ajar dengan suara keras. Orang seisi rumah pada tertawa mendengarnya, tetapi penulis cuekin saja.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun