Mohon tunggu...
Abdi Dharma
Abdi Dharma Mohon Tunggu... -

Menulis di Kompasiana untuk menyalurkan hobi & berbagi info..(http://infoterpenting.blogspot.com/). Hobi lainnya adalah berenang, yoga, membaca, bersepeda, bermain (& mengajar) gitar, keyboard, biola. meditasi, dan aktifitas kreatif lainnya. Aktifitas internet saya bisa dilihat di sini http://www.youtube.com/watch?v=tBAVn3pkRkE\r\nhttp://www.youtube.com/user/meditasiplus#p/u\r\nhttp://www.youtube.com/user/thursanhakim\r\nhttp://www.youtube.com/user/lesmusiktercepat\r\n

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Dimaki Monyet Lelaki Ini menjadi Lebih Kejam dari Monyet, Dia Memutilasi Selingkuhannya

23 April 2016   06:44 Diperbarui: 23 April 2016   07:24 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasus Agus ini harus menjadi pelajaran bagi para lelaki dan wanita yang suka selingkuh.  Lelaki yang sudah berkeluarga dan kemudian berselingkuh dengan wanita sampai hamil memang sangat sulit diminta pertanggungjawaban.

Lelaki seperti Agus yang sudah berkeluarga tapi ternyata memang hobi mengoleksi selingkuhan punya kecenderungan kuat untuk tidak bertanggung jawab. Dia hanya ingin mencari kesenangan dan sangat takut kalau perbuatan aibnya itu akan ketahuan keluarga dan masyarakat.

Rasa takut menimbulkan kepanikan yang memicu timbulnya niat untuk berbuat apa saja agar aibnya tidak ketahuan.  Kepanikan juga membuat seseorang kehilangan kontrol untuk menahan emosi. 

Itulah yang terjadi ketika Agus didorong oleh selingkuhannya sampai jatuh dan dibilang monyet. Kepanikan dan ledakan emosipun menjadi tidak terkontrol. Ledakan emosi mendorongnya untuk membunuh dan kepanikan mendorongnya untuk memutilasi tubuh korban.  Ah, ternyata Agus yang terancam hukuman mati ini lebih kejam daripada monyet.

Mungkin pembunuhan ini tidak akan terjadi jika perlingkuhan tsb tidak berbuah kehamilan. Akan tetapi memberi saran kepada orang yang berselingkuh agar jangan sampai hamil tentu bukanlah saran yang bijaksana.

Sumber: detik.com 22-4-2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun