Berita tentang Syahrini (Fatimah Syahrini Jaelani) tiba-tiba meledak kembali kala pernikahannya dengan Reino Barack baru seusia jagung (menikah 27/2/2019). Heboh bukan karena perpecahan rumah tangganya dengan Reino melainkan karena ancaman Laurens sang "ayah angkat" asal Belanda disebut-sebut sebagai om kaya, the Sugar Daddy from Wilhelminikade, Belanda.
Dari akun IG "ayah angkat" itu kita dapat melacak suasana hangat dan teman - teman kecannya sebelum "bertemu" Princess Syahrini (2016) ketenangannya tidak bergoncang dahsyat seperti sekarang.
Dalam akun InstaGram (IG) @Liohk nya (semoga masih dapat diakses) pria bekumis putih itu mengunggah sebuah foto tahun 2006 bersama Rita Marzuki di Singapore. Gambar itu baru diunggah 3 minggu lalu tanggal 20 April 2020. Dalam gambar itu Laurens mengakui Rita sebagai teman wanitanya.
Setidaknya sejak 2006 Rita Marzuki telah berkenalan akrab dengan Laurens. Beberapa komentator menanyakan (menyindir) hubungannya sebagai ayah angkat dan anak angkat (Syahrini) tidak ditanggapi. Rita malah memberi emoticon love (hati) sebanyak 5 buah.
Sebuah foto lainnya bersama seorang wanita (Asia) tidak diketahui identitasnya pada 1 Desember 2015 ia tuliskan " "Old Love Never Die." Beberapa peristiwa hidupnya masih diwarnai kehangatan dan kekaguman pada keluarganya yang bahagia. Sebuah gambar dia sedang menemani 2 cucu yang cantik dan lucu melukiskan betapa tenangnya suasana alam pikiran pria berkutmis putih itu.
Tanda-tanda kegelisahan pria berkumis putih itu pada Syahrini mulai terlihat pada 10 April 2020 ketika menjanjikan akan membuka kerudung (tabir) pertanyaan rumor tentang Pirncess Syahrini dan dirinya selama ini secara jujur tanpa diminta oleh Syahrini sekalipun.
Bagaimana awal Pertemuan?
Pada 14 April 2020 lalu pria berkumis putih itu mengakui pertama sekali mengenal Princess "wanita beragenda" Syahrini pada akhir 2016. Ketika itu Syahrini bersama Ita (sekretarisnya) baru saja check in dari Hotel Nhow di Wilhelminikade diminta tolong membawakan tas barang bawaan ke lantai paling atas hotel tempat keduanya menginap. Laurens mendapat tiga kecupan di pipi atas jasa baiknya.
Laurens dan anak perempuannya bertemu kembali Syahrini dan Ita di Swiss pada Desember 2017. Laurens menjemput ke Zurich lalu mereka berempat berlibur di kota St Morizt.
Seminggu setelah berlibur di kota itu Syahrini dan Ita diantar ke bandara Zurich. Ita tujuan ke Jakarta sedangkan Syahrini melanjutkan perjalanan ke London.
