Mohon tunggu...
Abanggeutanyo
Abanggeutanyo Mohon Tunggu... Wiraswasta - “Besar, ternyata ada yang lebih besar, sangat besar, terbesar, super besar, mega besar dan maha besar.”

Nama : FM Al-Rasyid ---------------------------------------------------------------- Observe and be Observed

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Li Wenliang Dokter Pengenal Virus Corona Meninggal, Mirip Kasus Dokter Carlo Urbani (SARS)

7 Februari 2020   13:40 Diperbarui: 7 Februari 2020   13:34 1337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kiri: Li Wenliang.Sumber gambar : asia.nikkei.com. Kanan : Carlo Urbani (kanan). Gambar : vivereancona.it. Gabung dan edit oleh Penulis

Berbagai sumber mengatakan Dokter Li Wenliang adalah dokter pertama yang mengeluarkan peringatan wabah virus Corona tepatnya pada 30 Desember 2019 di Wuhan.

Li sebetulnya Dokter sepesialis mata yang bekerja di Rumah Sakit Pusat Wuhan. Sumber ini edisi 5/2/2020 lalu mengatakan awalnya Li menangai pasisen penderita glukoma yang kemudian menderita demam dan kembali lagi ke rumah sakit tempatnya bertugas pada 30 Desember 2019.  

Di rumah sakit itu dokter Li juga menemukan sejumlah pasien yang terjangkit virus mirip penderita severe acute respiratory syndrome (SARS). Berdasarkan analisa terhadap laporan pemerikasaan terhadap pasiennya Li melihat ada kesamaan dengan kasus pada 7 pasien lain yang berasal dari tempat penjualan makanan laut dari kawasan Huanan.

Pada sore hari itu juga Li mengirimkan informasi dan laporan (hasil CT sacan pasiennya) kepada rekan sekolah kedokterannya di grup WA (WeChat) khusus. Di sana Li menjelaskan sedikit tentang virus Corona. Beberapa jam kemudian ia mengunggah kembali laporannya di grup WeChat yang sama memastikan bahwa pasien-pasien tersebut benar positif terjangkit virus Corona.

Entah bagaimana presesnya ternyata postingan Li di grup tersebut jadi viral, akibatnya dokter Li berurusan dengan polisi China. Apa daya nama dokter Li Wenliang pun dianggap sebagai dokter yang memperkenalkan virusCorona  pertama di China. Tapi seiring dengan itu ia dituduh telah menyebarkan informasi hoaks menimbulkan keresahan dalam masyarakat. 

Li dan rekan sperofesinya Xie Linka dipanggil oleh biro kemanan umum Polisi Wuhan pada 3 Januari 2020 dan diberikan surat peringatan atas tuduhan memberikan "komentar palsu" alias hoaks di internet.

Li dan Xie dibebaskan dari tuntutan karena kepolisian pada pengadilan menilai apa yang mereka sampaikan tidak sepenuhnya salah. Meski demikian Polisi memperingatkan Li agar tidak mengulangi perbuatannya.

Melalui akun media sosil resmi pengadilan Wuhan mengatakan tidak melakukan proses tuntutan kepada Li dan teman-temannya (8 orang) karena alasan tersebut di atas. Namun demikian akun resmi pemerintah tersebut menghimbau agar warga menghindari (tempat) penjualan hewan liar. 

Meski sempat kuatir rumah sakit tempatnya bekerja menjatuhkan hukuman terhadapnya setelah itu Li terus bekerja menangani pasien demi pasien di tengah mulai bergelombang masuk ke rumah sakit tempat Li bersama timnya menangani pasien yang dikarantina dan pasien yang baru masuk.

Pada 12 Januari 2020 dokter Li merasa tidak enak badan. Ia dicurigai telah tertular virus corona sehingga diasingkanjuga ke tempat karantina.  Selama masa pengasingannya Li mengatakan pada salah satu media China bahwa ayahnya juga ternyata tertular virus tersebut. Dalam masa karantina itu dokter Li mengatakan tidak akan menempuh jalur resmi mendapatkan klarifikasi terhadap dirinya atas tuduhan polisi sebelumnya.

Baginya "soal pengadilan tidak penting bagi saya, yang terpenting adalah warga telah memperoleh informasi yang benar tentang kebenaran (corona-red)," ujarnya sebagaimana dikutip pada sumber di atas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun