Mohon tunggu...
Aa Yusuf
Aa Yusuf Mohon Tunggu... Wiraswasta - Memorandum of patience

Menulis, menulis - membentuk

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Salah Tanya

29 Juni 2021   17:56 Diperbarui: 29 Juni 2021   18:08 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lalu si kecil dibiarkan begitu saja

Apa tuhan sedang tidak suka ?

Ketika pertemuan dia lebur dengan perpisahan

Tapi perseteruan di pupuk sedemikian

Apa tuhan ada ?

Apa tuhan bersedia ?

Apa tuhan tersentak ?

 

Lalu tanya hanya sebatas bayang

Dia mengawang-awang

Ternyata, 

yang sebenarnya

Apa yang aku bisa ? diam saja ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun