Jalayin tersenyum. Ia senang kekasihnya punya pandangan seperti itu.
"Ia Ra. Secara syariat pasti ada hikmah disitu. Ada pelajaran yang bisa saya ambil. Kebiasaan saya yang kurang tidur, kurang istirahat, terlambat makan dan sering memporsir badan bisa berefek seperti ini. Semoga nanti saya bisa bermuhasabah tentang kekurangan saya itu. "
"Saya juga setuju sama kamu, Ra. Jika kita sakit terus kita mengeluh, merenung yang tidak-tidak itu percuma karena bukannya tambah sembuh, malah bisa bikin tambah sakit fikiran. Rugi double saya. Kebanyakan orang sakit larinya ke mengeluh padahal mereka tahu bahwa mengeluh tidak menyelesaikan sakitnya itu."
Raniya menjawab,
"Bener, Mas. Daripada sibuk mengeluh dan memikirkan yang tidak-tidak alangkah lebih baik kita isi dengan sholawat mas. Allah akan membalas sholawat sepuluh kali lipat kepada kita, Nabi Muhammad SAW memberikan salam kepada kita, mendoakan kita dan kelak diberi syafaat. Maka betapa beruntungnya orang yang mrngucapkan sholawat itu. Jadinya mas perbanyak sholawat ya."
Jalayin pun menuruti saran kekasihnya, ditengah pembaringan itu ia mengucap sholawat. Malam semakin pekat dan tiba-tiba turun hujan deras. Rahmat Allah turun. Alhamdulillah.
Catatan Kaki :
1 : Kutipan Cinta dari Emha Ainun Nadjib ( Cak Nun )
2 : Hadits yang disampaikan oleh Rasulullah SAW bahwa:
"Tidaklah seseorang muslim ditimpa keletihan, penyakit, kesusahan, kesedihan, gangguan, kegundah-gulanaan hingga duri yang menusuknya, melainkan Allah akan menghapuskan sebagian dari kesalahan-kesalahannya". (HR. Bukhari no. 5641).
3. : Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa bershalawat kepadaku satu kali maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali." (HR. Muslim)