Barangkali salah satu hal yang perlu kita puasakan adalah puasa 'keinginan' . Suatu hal yang bisa jadi setiap orang punya tarafnya masing-masing dalam menilai apakah suatu hal yang ia lakukan atau ia beli itu awalnya dengan niat keinginan semata ataukah memang ada dimensi kebutuhan disitu. Kalau butuh tentulah diinginkan tetapi keinginan belum tentu butuh.
Puasa mengajarkan kepada kita tentang ilmu batas yaitu lebih mengutamakan kebutuhan daripada keinginan sesaat maka betapa radikalnya ilmu puasa jika dibandingkan dengan ilmu kapitalisme yang hadir dimana saja dan kapan saja dihadapan kita. Entah itu di iklan jalanan, gadget, tivi, radio dll. Artinya laku puasa sangat berbandingterbalik dengan ilmu dunia yang cenderung serba ingin melampiaskan keinginan.
Semoga saja dengan adanya puasa kita jadi belajar tentang ilmu batas karena ilmu batas inilah yang hakikatnya menolong manusia. Ia jadi sehat jasmaninya andai ia tahu batas makan minum, ia sehat ekonominya andai tahu batas pengeluarkannya dll