Mohon tunggu...
Novendra Vandito
Novendra Vandito Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Fisip UAJY

Belajar Menulis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Menilik Kembali Media Baru, Seperti Apa Sih?

8 September 2020   12:04 Diperbarui: 8 September 2020   12:14 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1.1: Tampilan halaman utama Republika.co.id (dokpri)

Hai para audiens. Bahasan kali ini adalah mengenai karakteristik media baru. Jadi, apa saja yang ada di dalam media baru, serta bagaimana sih contoh penggunaan kesehariannya yang bisa kita jumpai?

Media baru telah menjadi bagian dalam kehidupan. Arus informasi yang semakin pesat mengakibatkan media baru telah banyak digunakan untuk turut menyelami informasi yang datang dengan sedemikian cepat.

Adapun media baru memiliki perbedaan dengan media konvensional. Kita dapat menyebutkan media konvensional tersebut adalah televisi dan radio. Namun media baru ini berbasis dengan teknologi digital yang memungkinkan penggunannya atau pemilik media baru ini mengembangkan jenis media dalam "satu genggaman" saja.

Satu genggaman tersebut telah memiliki berbagai macam jenis atau bentuk media yang memungkinkan si penggemgam tersebut memiliki opsi dalam menikmati arus informasi.

Kita bisa menyebut hal tersebut dengan istilah multi media. Dimana dalam satu tangkapan layar alat dapat memuat beberapa unsur informasi seperti visual, suara serta penggabungan keduanya yaitu audiovisual.

Sebuah ciri khas multi media dimiliki oleh media baru. Selain itu, menanggapi akan kebutuhan informasi yang semakin cepat, media baru memiliki konsep baru yaitu waktu penayangan terkini untuk menyesuaikan di era terkini pula.

Kemajuan media baru tersebut berkesinambungan dengan kemajuan teknologi yang lainnya sehingga terciptalah media baru beserta dengan perkembangan dalam satu genggamannya tersebut.

Berkat ciri khas media baru tersebut yang adalah bersifat multi, hal ini pula yang menjadikan media baru memiliki daya tarik tersendiri dibandingkan dengan media konvensional lainnya. Sebagai contohnya adalah terdapatnya pengalaman baru, seperti hiburan serta sarana visual dan audionya yang membuat terciptanya pengalaman baru tersebut.

Kedua adalah daya tarik dalam merepresentasikan dunia, hal ini yang berarti media baru semakin dapat menampilkan kondisi terkini yang terjadi di dunia dengan kecepatan yang tentu melebihi dibandingkan dengan media konvensional.

Ketiga adalah pengalaman baru untuk para pengguna media dalam menyampaikan timbal balik secara langsung. Ketiga ini menjadi pembeda media baru dengan media digital yang mana media konvensional bersifat satu arah dari media kepada publik.

Pengalaman-pengalaman baru yang ditawarkan oleh media baru tersebut telah dapat dinikmati atau dikonsumsi dengan melihat berbagai contoh media yang telah menerapkan media baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun