Mohon tunggu...
Nadin Aulia
Nadin Aulia Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Bimbingan Konseling Islam UINSU Medan Kelompok KKN DR 114 UINSU Medan DPL: Dr. H. Indra, M.A

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apakah Benar Bimbingan dan Konseling Islam dengan Dakwah Sangat Erat Kaitannya?

7 Agustus 2020   11:31 Diperbarui: 7 Agustus 2020   11:32 249
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Sebelum kita membahas lebih jauh, kita harus tahu apa sih yang dimaksud dengan kolerasi? Yang dimaksud dengan bimbingan konseling islam dan dakwah islam? untuk menjawab hal tersebut sebaiknya kita memahami pengertian dari kolerasi, bimbingan konseling islam dan dakwah islam.

Secara sederhana kolerasi dapat diartikan sebagai hubungan. Namun ketika dikembangkan lebih jauh, kolerasi tidak hanya dapat dipahami sebatas pengertian tersebut. Kolerasi merupakan salah satu teknik analisis dalam statistik yang digunakan untuk mencari hubungan antara dua variable yang bersifat kuantitatif. Tetapi dalm hal ini kita tidak membahas kolerasi mengenai hal-hal yang berhubungan dengan statistik, tetapi membahas mengenai hubungan pembahasan satu dengan pembahasan yang lain.

Istilah Bimbingan dan Konseling sebagaimana dalam literatur professional di Indonesia, merupakan terjemahan dari kata Guidance dan Counseling dalam bahasa inggris. Arti dari kedua istilah itu baru dapat ditangkap dengan tepat, bila ditinjau apa yang dimaksudkan dengan kedua kata asli dalam bahasa inggris, khususnya yang digunakan diamerika serikat.        

Istilah bimbingan dalam bahasa Indonesia diberi arti yang selaras yaitu: memberikan informasi atau menyajikan pengetahuan yang dapat digunakan untuk mengambil suatu keputusan atau memberitahukan sesuatu sambil memberikan nasihat. Sementara itu istilah konseling berasal dari bahasa latin yaitu concilium yang berarti dengan atau bersama yang dirangkai menerima atau memahami. 

Menurut WS.Winkel konseling berasal dari bahasa inggris yaitu counseling yang dikaitkan dengan kata counsel, yang diartikan nasehat. Berdasarkan pengertian tersebut, diketahui bahwa kata bimbingan dan konseling tidak dapat dipisahkan.

Bimbingan Konseling Islam adalah proses pemberian bantuan terhadap individu agar dalam kehidupan keagamaannya senantiasa selaras dengan ketentuan dan petunjuk Allah SWT sehingga dapat mencapai kebahagiaan hidup didunia dan diakhirat. 

Fungsi dari bimbingan konseling islam ini adalah untuk mengusahakan agar klien terhindar dari segala gangguan dan hambatan yang mengancam kelnacaran proses perkembangan dan pertumbuhan, membantu memecahkan kesulitan yang dialami oleh setiap klien.

Dakwah adalah menyeru, mengajak manusia untuk memahami dan mengamalkan ajaran islam sesuai dengan Alquran dan Sunnah Nabi Muhammad saw. Sebagaimana Firman Allah dalam QS: Ali Imran;104 yang artinya: "Dan hendaklah ada diantara kamu golongan ummat yang menyeru kepada kebajikan, meyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar, merekalah orang-orang yang beruntung".

Dakwah menurut bahasa berarti mengajak, menyeru atau memanggil. Adapun menurut istilah dakwah adalah mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar menurut perintah Allah SWT, demi kebahagiaan dan kemashlahatan mereka didunia dan diakhirat. 

Dari sini dapat kita pahami bahwa dakwah itu mengajak seseorang agar senantiasa mengikuti atas perintah Allah SWT dan senantiasa berbuat yang baik, dengan dakwah kita juga bisa mengingatkan orang lain untuk selalu senantiasa kepada jalan yang lurus yaitu jalan yang di Ridhoi Allah SWT.

Jika dakwah memiliki beberapa komponen, yaitu: da'i, mad'u, materi, metode maupun media, maka dalam praktik bimbingan konseling islam hanya terdiri dari komponen yaitu konselor, sebagai orang yang melakukan bimbingan dank lien sebagai orang yang memerlukan bantuan bimbingan (orang yang bermasalah).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun