Mohon tunggu...
rizki rakhmat
rizki rakhmat Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Freelancer

Gue dul Seorang freelancer

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Mencari Visi Misi

23 Januari 2019   20:53 Diperbarui: 23 Januari 2019   20:56 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampanye

Beberapa hari ini bersliweran tentang orang-orang yang mengkampanyekan jagoannya

Kampanye-kampanye akhir ini memang tak terlalu semarak, seperti kampanye pileg 2009 dAN 2014 (ane baru nyoblos di dua pemilu ini walaupun sebelumnya sempet lihat rame kampanye di lapangan terbuka)

saya sendiri kalau di lapangan banyak kampanye yang sepi bahkan harus disamperin ke rumah agar datang menghadiri kampanye

Padahal Kampanye mulai dari september kemarin dan mulai rame awal tahun ini.2019 memang mesin semua calon mulai dijalankan sudah sesuai prediksi dari awal.

Iming2 janji hanya slogan belaka, bahkan mereka lupa akan janji saat menang, memang hanya beberapa yang seperti ini

Tapi ada beberapa caleg juga yang memang sudah membangun konsituennya di lapangan dan mereka tahu siapa caleg itu dan bukan karbitan yang ujuk2 jadi baik

Di medsos sebenarnya rame tapi isinya saut2n tagar dari para pendukung menghiasi linimasa.. 
mengeluarkan negative campaign bahkan ada yang black campaign
Ada juga yang menshare visi misi tapi tak setiap hari seperti itu.. yang ada malah memojokan salah satu calon
Adakah yang tau program yang diunggulkan??

Atau cuma bilang pilih bapak X atau Pilih bapak Y
Share coba visi misi yang jelas mau dibawa kemana negeri ini dengan jagoan anda

Negeri yang umurnya sudah 74 tahun ini mau dibawa kemana?? tergantung nahkodanya nanti yang kepilih

Hayo kawan memang substansi bahwa kampanye adalah meceritakan citra diri dan memberikan visi misi bagi setiap calon tapi rakyat juga harus cerdas

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun