Creative dan Innovative dalam Mengolah Kedelai    

 Kedelai merupakan hasil pertanian jenis kacang-kacangan. Kedelai dibagi menjadi beberapa macam, seperti kedelai hijau, kedelai putih, kedelai hitam dan kedelai cokelat. Contohnya, kecap terbuat dari bahan dasar kedelai hitam dan tahu dari kedelai putih. Kedelai sendiri memiliki kandungan protein yang tinggi.

Kenaikan nilai tukar dolar Amerika Serikat terhadap rupiah berpengaruh terhadap kenaikan harga kedelai, yang selama ini diimpor dari luar negeri. Naiknya harga kedelai sebagai bahan baku tahu dan tempe, membebani produsen di kota Baubau, Sulawesi Tenggara. 

Biasanya ukuran tempe yang dijual 15 cm, kini dikurangi jadi 12 atau 11 cm. karena dengan cara ini bisa menekan biaya produksi dan pelanggan juga bisa tetap menikmati tempe (8/9/2018).

Di Indonesia tanaman kedelai sebenarnya sangat mudah untuk dibudidayakan. Tanaman kedelai sangat cocok ditanam pada lahan terbuka dengan daerah berhawa panas. Dengan begini kita dapat memanfaatkan peluang usaha dari kedelai. 

Untuk industry yang ada di Indonesia, kedelai banyak diolah menjadi tahu, tempe dan kecap. Sebenarnya kita bisa mengolah kedelai tersebut menjadi produk lain yang dapat menghasilkan nilai jual tinggi.

Ada bagusnya di Indonesia mengadakan penyuluhan kepada petani kedelai. Agar para petani bisa lebih memaknai tentang tanaman pertanian ini. Sehingga lebih banyak petani yang menanam kedelai. Dengan begitu kita tidak perlu mengimpor kedelai dari luar negeri, karena pasokan kedelai untuk bahan industry melimpah. Dan lebih baiknya lagi jika kita memasarkannya ke luar negeri. 

Pentingnya penyuluhan ini agar dapat membuat petani lebih creative dalam menanam kedelai, juga menjelaskan pentingnya relasi dalam usaha bertani. 

Relasi petani dengan berbagai macam bentuk industry juga sangat penting, karena dapat saling menguntungkan satu dengan yang lainnya. Petani dapat menjual tanaman kedelai kepada industry yang ada.

Seharusnya kita bisa memanfaatkan peluang ini. Tidak hanya diolah menjadi tahu, tempe atau kecap saja. Kita dapat mengolah kedelai menjadi produk lain yang lebih menarik konsumen. Kita sering menjumpai anak yang alergi dengan susu sapi, dengan kandungan protein pada kedelai kita dapat mengolahnya menjadi susu kedelai. 

Dengan diblender, disaring, kemudian direbus akan menjadi susu kedelai. Agar lebih menarik dan juga terlihat alami, dapat ditambahkan dengan jahe dan daun pandan. Susu kedelai ini juga sangat bermanfaat bagi lansia karena kandungan lemak yang ada tidak banyak.

Kedelai ternyata juga bermanfaat bagi penikmat kopi. Kita mengetahui bahwa kopi hitam mengandung kafein yang tinggi, sehingga membuat penikmatnya kecanduan. Kita dapat membuat kopi sendiri dengan bahan dasar kedelai putih. Mungkin dalam fikiran kita aneh rasanya kalau kedelai putih diolah menjadi kopi bubuk. Tapi ternyata telah dilakukan penelitian, bahwa dapat diolah menjadi kopi. Apalagi bubuk kopi ini memiliki nilai plus tersendiri bagi kesehatan karena mengandung nutrisi antara lain protein dan lemak jenuh.