Dam's!. Kartu merah keluar dari tangan wasit Alejandro Hernandez yang memimpin jalannya pertandingan antara Barcelona vs Real Madrid dalam balutan El Clasico di Camp Nou dan Sergi Roberto harus keluar lapangan pertandingan.
Kaget sekaligus bertanya-tanya dalam hati, ini pertandingan bola atau tinju bebas. Kenapa sebegitu entengnya tangan melayang kian kemari, huff... El Clasico. Panas, tegang, mendebarkan, menarik serta tidak monoton. Itulah El Clasico yang bisa saya gambarkan dalam laga sarat gengsi dan pencapaian itu.
Mungkin sebelumnya banyak pihak yang menganggap El Clasico edisi kali ini, 6 Mei atau 7 Mei waktu Indonesia Bagian Barat merupakan pertandingan yang hambar tanpa makna. Mengingat Barcelona sang pemuncak klasemen sudah mengunci gelar titel La Liga musim 2017/2018 dipertandingan sebelumnya, pada jordana ke 35.
Barcelona berhasil memenangkan pertandingan kontra Deportivo di Stadion Riazor dengan skor 2-4 yang otomatis mengunci gelar dikarenakan rival terdekat klasemen sementara Atletico Madrid dipastikan sudah tidak sanggup mengejar ketertinggalan defisit point dilaga sisa yang ada .
Andaikan saat itu Atletico Madrid berhasil meraih point penuh (3 point) dan tidak dipecundangi Real Sociedad dengan skor telak di Stadion Anoeta 20 April lalu, maka penentuan titel gelar La Liga Spanyol yang diraih Barcelona bisa jadi ditentukan dari pertandingan El Clasico tersebut. Tapi begitulah Atletico, tersungkur sehingga pencapaian gelar titel La Liga Spanyol yang diraih Barcelona menjadi lebih cepat.
Sapu Bersih Barca di La Liga
Memang rasanya kurang "marem" orang Jawa bilang begitu. Kalau laga El Clasico tidak ada gengsi yang dipertaruhkan, dikarenakan Barcelona sudah menyabet gelar juara lebih dulu. Namun disisi lain sayapun menyadari bahwsannya pertandingan El Clasico tidak akan pernah hambar!. Terlebih dimusim ini torehan Barcelona dalam pertandingan La Liga belum terkalahkan sama sekali akan menjadi pencapaian tersendiri. Mungkin itu hal yang tidak disadari kebanyakan orang kalau El Clasico tidak akan pernah hambar.
Akankah Barcelona menjadi team tersukses di La Liga Spanyol sebagai team yang tidak terkalahkan sepanjang musim ini?. Saya rasa peluang itu ada dan relatif besar. Masih ada tiga laga tersisa buat Barcelona sebagai ajang pembuktian.
Mungkinkah tiga team tersisa dalam 3 laga mendatang bisa menyisihkan atau menumbangkan dominasi Barcelona sebagai team yang tak terkalahkan yang sekaligus akan menorehkan sejarah baru tersebut, mulai dari Villareal, Levante dan Real Sociedad. Terlebih setelah Barcelona mengunci gelar titel La Liga.
