Mohon tunggu...
Khrisna Pabichara
Khrisna Pabichara Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Penyunting.

Penulis; penyunting; penerima anugerah Penulis Opini Terbaik Kompasianival 2018; pembicara publik; penyuka neurologi; pernah menjadi kiper sebelum kemampuan mata menurun; suka sastra dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tolak Ajakan Ibu Susi tentang Akun Abu Janda

30 Januari 2021   05:31 Diperbarui: 30 Januari 2021   11:45 2791
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekspresi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti (Foto: Kompas.com)

Susi Pudjiastuti, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, mengajak penghuni Pulau Twitter untuk berhenti mengikuti Permadi Arya alias Abu Janda. Biasanya beliau terkenal dengan seruan yang mentereng, tenggelamkan. Kali ini tidak, cukup dengan berhenti mengikuti (unfollow).

Menurut beliau, melalui akun @susipudjiastuti (29/1/2021), ocehan-ocehan yang menyinggung publik sudah sepantasnya dihentikan. Pada masa pandemi, tidak sepantasnya hal-hal yang tidak positif dibiarkan. Maka dari itu, beliau pun mengajak orang-orang untuk berhenti mengikuti Abu Janda.

Perkara Abu Janda belakangan memang menyedot perhatian publik, terutama warganet. Banjir di Kalimantan Selatan pun teralihkan. Kabar tentang aliran dana bancakan bantuan sosial juga surut. Persoalan-persoalan bangsa terlupakan untuk sementara. Pro dan kontra Abu Janda menyita perhatian massa.

Bukan hanya penganjur makan ikan yang terpikat perkara Abu Janda, bukan. Wakil rakyat juga sempat terbujuk mengomentari polah Abu Janda. Detik.com (29/1/2021) melansir Cuitan Abu Janda Penuh Kontroversi Dapat Sorotan dari Senayan.

Berita tersebut memuat kabar tentang politikus Gerindra yang mengingatkan agar Abu Janda jangan gagah-gagahan. Selain itu, ada juga politikus PKS yang berharap polisi menindaklanjuti laporan KNPI untuk mengusut Abu Janda.

Masih di Detik.com (29/1/2021), Anwar Abbas: Abu Janda Merendahkan Islam. Isi beritanya seputar pendapat pakar sosial ekonomi dan keagamaan, Anwar Abbas, menilai Abu Janda telah menghina atau merendahkan umat Islam dalam sejumlah cicitannya. Waketum MUI itu juga menilai peran Abu Janda telah merusak citra Presiden Jokowi dan kepolisian.

Adapun cnnindonesia.com (29/1/2021) menayangkan berita yang berjudul Katib Syuriah NU Sebut Abu Janda Banyak Rugikan NU. Tersebutlah Katib Syuriah PB NU, Kiai Zulfa Mustofa, menyebut Abu Janda sebagai warga NU yang tidak jelas dan lebih banyak merugikan NU.

Sementara itu, Sekum Muhammadiyah enggan mengomentari perkara Abu Janda. Republika.co.id (29/1/2021) menaja berita bertajuk Sekum PP Muhammadiyah: Saya Males Komentar tentang Abu  Janda. Bagi Abdul Mu'ti, isu-isu yang dilontarkan oleh Abu Janda tidak substantif.

Terakhir, Kompas.com (28/1/2021) merilis KNPI Laporkan Permadi Arya alias Abu Janda atas Dugaan Rasialisme ke[pada] Natalius Pigai. Berita itu memuat kabar tentang Ketua Bidang Hukum KNPI Medya Rizha Lubis telah melaporkan Abu Janda kepada Polisi.

Kurang hebat apa Abu Janda sampai banyak pihak dari berbagai kalangan kontan menyorotnya. Dari mantan menteri hingga politisi mengomentari kiprahnya. Kapasitas cicit "warga NU yang tidak jelas itu", meminjam pernyataan Kiai Zulfa, memang dahsyat. Jarinya laksana tidak berotak. Eh!

Jangan dikata warganet di twitter. Gegap gempita tagar silih berganti naik turun. Setelah tagar tangkap Permadi Arya, giliran tagar kami bersama Permadi yang naik daun. Bahkah, tagar Susi dan Bu Susi pun masih berkaitan dengan Abu Janda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun