Jangan Pisahkan Petani dengan Teknologi

Pengetahuan akan teknologi pada zaman sekarang sepatutnya harus diketahui semua orang dari berbagai kalangan, dikarenakan dengan perkembangan zaman yang begitu pesat serta hampir semua pekerjaan manusia dibantu oleh teknologi dari pekerjaan rumah, kantor, sekolah dan sebagainya. 

Teknologi merupakan suatu inovasi dari manusia yang dimana bertujuan untuk meringankan pekerjaan manusia. Oleh sebab itu, pengetahuan tentang teknologi harus diketahui oleh semua orang supaya dapat bersaing dan bertahan hidup di dunia yang sudah serba modern ini. 

Begitu juga pada bidang pertanian, perkembangan teknologi berperan penting karena dengan adanya teknologi pertanian maka secara tidak langsung akan sangat membantu pekerjaan para petani. Akan tetapi, untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut para petani harus dibekali dengan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) terutama dalam bidang ilmu teknologi pertanian.

Peran teknologi dibidang pertanian saat ini merupakan kunci gerbang utama dimana sangat diperlukan untuk keberhasilan produktivitas yang optimal atau bahkan diatas target produktivitas dari setiap komoditas yang telah ditentukan. 

Apalagi semakin kesini maka pertumbuhan jumlah penduduk semakin banyak, maka secara otomatis kebutuhan akan pangan, sandang, dan lain-lain semakin meningkat pula. Terlebih lagi kebutuhan akan pangan. 

Sebab tanpa pangan kita tahu sendiri hal tersebut akan membuat masyarakat tidak akan bisa bertahan hidup. Sehingga dunia pertanian harus lebih keras lagi bekerja untuk memenuhi kebutuhan dari setiap orang yang membutuhkan. 

Pada saat ini pengetahuan akan teknologi merupakan hal yang tidak bisa ditawar-tawar lagi karena jika kita tidak mau belajar tentang teknologi maka bersiaplah menjadi masyarakat yang akan selalu tertinggal dimana pun kita berada. 

Ketika kita sudah mengetahui apa itu teknologi dan dapat diterapkan maka kita dapat memanfaatkannya untuk memajukan pertanian Indonesia.

Dampak dari pengetahuan petani akan teknologi pertanian bisa dampak positif maupun negatif. Contoh dampak positifnya setelah mengetahui teknologi yaitu ketika para petani mengolah suatu lahan maka dengan adanya teknologi berupa mesin traktor maka pekerjaan petani dalam mengolah lahan akan semakin cepat, yang dimana dulunya jika dilakukan secara manual dapat memakan waktu yang cukup lama yakni 1 hari setiap 1 hektar lahan. 

Selain itu dampak positif yang lainnya yaitu pada masa dulu manusia hanya bisa menanam terus dipanen buahnya begitu saja seterusnya, akan tetapi zaman sekarang manusia dapat mengganti sifat dari tanaman yang ditanam sesuai dengan kebutuhan. 

Sedangkan dampak negatif  dari penggunaan teknologi pertanian dapat berupa penggunaan pestisida, dimana penggunaan pestisida yang terlalu banyak akan sangat merugikan manusia dalam segi kesehatan yang dimana manusia sebagai konsumen, begitu juga pada alam dimana penggunaan pestisida yang terus-menerus akan membuat kualitas tanah yang semakin buruk atau tidak subur lagi.