Mohon tunggu...
Ram Tadangjapi
Ram Tadangjapi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cuma senang menulis

Kutu Buku, Penggila Film, Penikmat Musik

Selanjutnya

Tutup

Film

Resensi Film I, Tonya (2017)

24 Mei 2018   21:34 Diperbarui: 24 Mei 2018   21:52 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(sumber: www.cinemapolis.org)

Pada tahun 1994 terjadi sebuah insiden yang membuat kontroversi besar didalam cabang olahraga ice skating putri. Insiden tersebut adalah pencideraan secara sengaja terhadap Nancy Kerrigan seorang atlet ice skating Amerika Serikat ternama yang menyeret nama Tonya Harding, saat itu merupakan saingan berat Nancy Kerrigan di cabang olahraga tersebut. Tonya Harding kemudian diputuskan bersalah oleh pengadilan dan dihukum tidak boleh lagi terlibat dalam olahraga ice skating seumur hidup.

Kisah ini kemudian diangkat ke layar lebar dengan pusat ceritanya pada kehidupan Tonya Harding. Film I, Tonya ini berawal dari cerita masa kecil Tonya yang begitu menyukai olahraga ice skating, pada usia 3 tahun dia sudah dimasukkan ke sebuah pelatihan olahraga tersebut oleh Lavona, ibunya (Allison Janney), meskipun pada awalnya Tonya dianggap terlalu muda untuk masuk ke pelatihan tersebut namun kemampuan Tonya mampu merubah keputusan Diane (Julianne Nicholson) pelatih di pelatihan tersebut yang semula menolak namun kemudian menjadi pelatih Tonya.

Tonya pun berhasil memantapkan dirinya menjadi salah satu atlit ice skating junior yang berprestasi, meskipun ia harus mengalami kepedihan ketika ayahnya bercerai dengan ibunya sehingga ia harus tinggal dengan ibunya yang begitu keras dalam mendidik Tonya. Lavona tahu untuk membuat Tonya mampu bermain baik dilapangan ice skating adalah dengan membuat Tonya marah sebelum pertandingan.

Saat Tonya (Margot Robbie) dewasa ia semakin bersinar sebagai atlit ice skating berprestasi dan menjadi atlit ice skating wanita Amerika Serikat pertama yang bisa melakukan gerakan triple axel yaitu sebuah gerakan dalam ice skating yang tingkat kesulitannya sangat tinggi dan saat itu belum ada atlit wanita Amerika Serikat yang mampu melakukannya, hingga ia bertemu dengan Jeff (Sebastian Stan) pria yang tergila gila padanya, Lavona tidak menyetujui hubungan Tonya dan Jeff namun dengan nekad Tonya memutuskan untuk menikah dengan Jeff. Belakangan sifat Jeff berubah semakin temperamen dan sering melakukan kekerasan fisik pada Tonya, yang lambat laun mempengaruhi penampilannya saat berkompetisi, apalagi kemudian muncul nama Nancy Kerrigan yang menjadi rival berat Tonya.

Tonya yang semakin semrawut hidupnya juga harus menghadapi penilaian juri disetiap kompetisi yang sering memberikan apresiasi kurang memuaskan padahal menurut Tonya ia sudah tampil sangat bagus. 

Menjelang olimpiade musim dingin 1994 persaingan antara Tonya dan Nancy Kerrigan cukup sengit, apalagi pada Olimpiade sebelumnya Tonya mampu dikalahkan Nancy. Tonya pun kembali meminta Diane menjadi pelatihnya setelah sebelumnya ada konflik antara mereka berdua yang membuat Tonya mencari pelatih lain, Tonya pun berusaha memperbaiki hubungan dengan ibunya yang sudah menjauh dari kehidupan Tonya sejak Tonya menikah dengan Jeff. 

Tonya kembali mampu tampil bagus dibeberapa kompetisi sehingga mampu masuk ke dalam tim olimpiade musim dingin Amerika Serikat, hingga akhirnya terjadi insiden pemukulan kaki pada Nancy Kerrigan. Nama Tonya terseret karena aksi itu didalangi oleh Jeff dan temannya yang bernama Shawn (Paul Walter Hauser), apalagi ada bukti tentang jadwal dan tempat latihan Nancy yang ditulis oleh Tonya. 

Meskipun Tonya mampu tampil di olimpiade musim dingin 1994, namun ia hanya mampu menduduki peringkat 8 dan lagi lagi dikalahkan oleh Nancy yang bisa cepat pulih dari cidera akibat insiden pemukulan kaki. Pasca olimpiade, Tonya pun harus menjalani persidangan atas kasus Nancy dan dijatuhi vonis tidak bisa lagi ikut serta dalam olahraga tersebut seumur hidup.

Margot Robbie di film I, Tonya (sumber: www.imdb.com)
Margot Robbie di film I, Tonya (sumber: www.imdb.com)
Film arahan Craig Gillespies ini berhasil menuai review positif dan berbagai penghargaan, bahkan Allison Janney mampu meraih oscar tahun ini pada kategori best supporting actress berkat aktingnya sebagai ibu yang kasar namun sangat mendukung anaknya untuk menjadi juara, Margot Robbie pun berhasil masuk nominasi oscar pada kategori best actress atas perannya sebagai Tonya yang depresi dan rapuh.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun