Mohon tunggu...
Ram Tadangjapi
Ram Tadangjapi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Cuma senang menulis

Kutu Buku, Penggila Film, Penikmat Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Yang Terus Menjauh

18 Mei 2018   06:25 Diperbarui: 18 Mei 2018   07:00 652
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harimu penuh tanya

Hidupmu sarat sesal

Langkahmu hilang arah 

Namun tak pernah kau ingin pulang

Jika angin masih membelai ujung rambutmu

Jika mentari terus menyinari sudut jalanmu

Harusnya kau semakin tahu

Jika ada yang terus menantimu 

Kau semakin jauh

Bayangmu terus meredup

Dia tak pernah jemu

Berharap kau berbalik tuju

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun