Mohon tunggu...
Jhon Wiyanjana
Jhon Wiyanjana Mohon Tunggu... Buruh - Jhon wiyanjana

Menemukan Allah dalam segala hal / tweet @daun kering

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menjemput Angan

20 Mei 2018   18:42 Diperbarui: 20 Mei 2018   18:49 411
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menjemput angan

Nadaku merindukanmu, entah yg keberapa kali kunyanyikan

Aku tak mampu lagi berkata kata, namun bisumu hanya  jawabanmu.

Pesanku tak mampu membuka hatimu , kau bunuh rasa itu.

Teriak,ku menembus batas jarak, hanya senyum menipu yg kudapatkan

Anganku berharap ,kau sirami rindu ini biar berhasrat nafas ini menghela.

Lara hati hanya sekedar hiasan , buatmu .

Aku bukan sekedar bualan nyaring bagai kicau tak bermakna.

Tiris sudah tetes ucap yg bisa kamu mengerti aku tak memahami..

Yg ada anganku , hanya berharap..entah ujungnya mungkinkah kudapat...

Untuk menjemputmu, wahai kekasih hatiku , bukanlah ufuk batasmu yg menyekat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun