Mohon tunggu...
Kumaedi
Kumaedi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa yang sayang sekali dengan ibunya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menelisik Kisah Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 3 SDN 2 Panguragan

8 November 2022   01:26 Diperbarui: 8 November 2022   01:27 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tepatnya pada tanggal 1 Maret 2022 merupakan hari pertama Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 3 yang berasal dari Universitas yang berbeda di Jawa Barat bertugas di SD Negeri 2 Panguragan. Mahasiswa yang ditakdirkan bertugaskan di SD Negeri 2 Panguragan antara lain dua Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dua Mahasiswa Univestitas Muhamadiyah Cirebon (UMC) dan satu Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNES). Bagi Mahasiwa UPI kegiatan Merdeka Belejar Kampus Merdeka ( MBKM) Kampus Mengajar 3 merupakan rekognisi Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) yang mana didalam Kampus Mengajar 3 terdapat tujuan utama yaitu meningkatkan kemampuan Literasi dan Numerasi pada tingkat pendidikan dasar di Indonesia.

Selama bertugas di SD Negeri 2 Panguragan banyak sekali pengalaman yang dapat dijadikan pembelajaran terlebih bagi Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang kelak akan menyelami dunia pendidikan di sekolah dasar. Pada program Kampus Mengajar, Mahasiswa bukan lagi dijejali dengan teori-teori pembelajaran yang biasa dilakukan di bangku kuliah, akan tetapi Mahasiswa berkesempatan melihat permasalahan secara langsung yang nyata (real) di sekolah dasar dan dituntut beradaptasi menyelesaikan permasalahan yang ada.

Alasan yang mendasari Mahasiswa mengikuti program Kampus Mengajar tidak lain adalah ingin merasakan bagaimana menjadi praktisi pendidikan dengan berbagai macam permasalahan yang kompleks untuk melatih kemampuan komunikasi efektif  dan kerjasamadengan orang-orang baru dan lingkungan baru. Kampus Mengajar menempatan lima Mahasiswa di SD Negeri 2 Panguragan untuk berproses dan mambantu sekolah meningkatan kualitas pendidikan yang tengah beradaptasi dengan pembelajaran tatap muka selama kurang lebih dua tahun mengalami lose learning akibat pandemi. Warga sekolah SD Negeri 2 Panguragan menyambut dengan baik dan sangat mendukung segala bentuk kegiatan Mahasiswa yang dirancang dalam bentuk program kerja. Hal yang sampai saat ini masih mengesankan adalah dapat menghidupkan kembali perpustakaan yang lama mati atau tidak terurus menjadi perpustakaan yang baru serta dapat difungsikan seperti perpustakaan pada umumnya.

Tepatnya pada tanggal 1 Maret 2022 merupakan hari pertama Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 3 yang berasal dari Universitas yang berbeda di Jawa Barat bertugas di SD Negeri 2 Panguragan. Mahasiswa yang ditakdirkan bertugaskan di SD Negeri 2 Panguragan antara lain dua Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dua Mahasiswa Univestitas Muhamadiyah Cirebon (UMC) dan satu Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNES). Bagi Mahasiwa UPI kegiatan Merdeka Belejar Kampus Merdeka ( MBKM) Kampus Mengajar 3 merupakan rekognisi Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) yang mana didalam Kampus Mengajar 3 terdapat tujuan utama yaitu meningkatkan kemampuan Literasi dan Numerasi pada tingkat pendidikan dasar di Indonesia.

Selama bertugas di SD Negeri 2 Panguragan banyak sekali pengalaman yang dapat dijadikan pembelajaran terlebih bagi Mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) yang kelak akan menyelami dunia pendidikan di sekolah dasar. Pada program Kampus Mengajar, Mahasiswa bukan lagi dijejali dengan teori-teori pembelajaran yang biasa dilakukan di bangku kuliah, akan tetapi Mahasiswa berkesempatan melihat permasalahan secara langsung yang nyata (real) di sekolah dasar dan dituntut beradaptasi menyelesaikan permasalahan yang ada.

Alasan yang mendasari Mahasiswa mengikuti program Kampus Mengajar tidak lain adalah ingin merasakan bagaimana menjadi praktisi pendidikan dengan berbagai macam permasalahan yang kompleks untuk melatih kemampuan komunikasi efektif  dan kerjasamadengan orang-orang baru dan lingkungan baru. Kampus Mengajar menempatan lima Mahasiswa di SD Negeri 2 Panguragan untuk berproses dan mambantu sekolah meningkatan kualitas pendidikan yang tengah beradaptasi dengan pembelajaran tatap muka selama kurang lebih dua tahun mengalami lose learning akibat pandemi. Warga sekolah SD Negeri 2 Panguragan menyambut dengan baik dan sangat mendukung segala bentuk kegiatan Mahasiswa yang dirancang dalam bentuk program kerja. Hal yang sampai saat ini masih mengesankan adalah dapat menghidupkan kembali perpustakaan yang lama mati atau tidak terurus menjadi perpustakaan yang baru serta dapat difungsikan seperti perpustakaan pada umumnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun