Mohon tunggu...
Ahmad Zaenudin_029
Ahmad Zaenudin_029 Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Zaenudin_18190029

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

UMM Gelar Arkamaya Budaya Indonesia (ABI), Budaya "Nyongkolan" Bawa MATUR Malang Juara

2 Mei 2019   11:20 Diperbarui: 2 Mei 2019   14:30 163
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyelenggarakan Arkamaya Budaya Indonesia ( ABI) di Pelataran DOME UMM , Sabtu (01/05/2019).  

Event yang bertemakan " Menjaga Semangat Kesatuan Melalui Warisan Budaya Nusantara". ABI  akan mengadakan rangkaian acara berupa parade budaya, gelar budaya, gebyar seni dan budaya, fotografi dan fashion show yang akan diikuti oleh seluruh forum organisasi daerah (Forda) yang ada di Malang 

kegiatan ini bertujuan untuk menguatkan rasa kebinekaan, dimana yang namanaya kebhinekaan di zaman sekarang udah mulai luntur oleh perkembangan teknologi. 

Kegiatan yang menampilkan ragam kebudayaan dari seluruh Indonesia itu diikuti 11 organisasi daerah yang ada di Malang,  Salah satunya Orda MATUR Malang. MATUR adalah sinkatan dari " Mahaisiwa Tatas Tuhu Trasna " yang berasal dari kabupaten Lombok Tengah, NYB. Orda yang terkenal dengan semboyan " Barbareto" yakni kepanjangan dari Bareng-bareng Rebak Toes ( bahasa Lombok ) ini menampilakan khas suku sasak di  Lombok yakni  Nyongkolan.

parade budaya-dokpri
parade budaya-dokpri

" Dalam adat budaya suku sasak di Lombok, tradisi Nyongkolan merupakan salah satu upacara wajib dalam prosesi pernikahan. Nyongkolan adalah puncak dari tahapan ritual pernikahan adat Sasak. Acara ini dilakukan dengan arak-arakan (pawai) pasangan pengantin layaknya seorang raja dan ratu menuju kediaman mempelai wanita".

Tak sampai di situ, Kanda M. Imam Multazami DKK juga membuat  miniatur " bale lumbung  " sebagai daya tarik stand mereka. Bale Lumbung adalah Rumah Adat Tradisional Suku Sasak di Pulau Lombok yang digunakan sebagai tempat untuk menyimpan beras. selain itu juga MATUR Malang menampilkan budaya-budaya khas yang berasal dari suku sasak di Lombok, antara lain seperti Tari khas Lombok dan Peresean. 

Ketum Matur kanda M. Imam Multazami saat menerima piala penghargaan-dokpri
Ketum Matur kanda M. Imam Multazami saat menerima piala penghargaan-dokpri

" Matur Malang juara ", mungkin itu kata yang cocok untuk  Matur di Acara Arkamaya tahun ini. Tapi ini bukan hanya kata-kata setelah di umumkan Matur Malang menjadi  juara di Arkamaya tahun ini dengan keluar menjadi peserta Parade Budaya Terbaik. 

Dengan juara ini, kesan dan pesan bermunculan dari anggota Matur untuk Arkamaya kedepannya, tak terkecuali Ketua Umum Matur Kanda M. Imam MUltazami. " semoga Arkamaya Budaya Indonesia ( ABI) tahun depan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya, dan panitia di harapkan lebih siap dalam segala hal persiapan dan segalanya" ujarnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun