Siapa yang tidak mengenal Antoine Griezmann, penyerang bintang yang memperkuat klub Spanyol, Atletico Madrid, yang juga sukses meraih gelar Piala Dunia 2018 bersama Perancis dan berulang kali masuk nominasi peraih Ballon d'Or?
Rumor mengenai Griezmann terus membahana menjelang berakhirnya kompetisi musim ini dengan kepindahannya ke Barcelona menjadi tajuk utama berbagai media massa.
Namun apapun isu yang berkembang, nyatanya kesepakatan untuk pindah ke Barcelona sepertinya masih jauh dari kata selesai. Meskipun dianggap memiliki kemampuan yang mumpuni, banyak pihak dari klub Barcelona sendiri yang masih menolak kedatangan Griezmann, baik dewan klub maupun para penggemar, terlebih setelah penolakan yang diberikan oleh Griezmann untuk pindah ke Barcelona pada transfer musim panas tahun 2018 yang lalu.
Jadi jika pada akhirnya Griezmann jadi berlabuh di Barcelona, tentunya para dewan klub dan para penggemar akan memberikan tuntutan yang sangat tinggi terhadap dirinya melalui penampilan yang ciamik diatas lapangan, atau akankah Griezmann bernasib sama seperti Coutinho?
Membentuk trio maut bersama Hazard dan Benzema atau Jovic
Dengan belum jelasnya penyelesaian transfer Griezmann menuju Barcelona, mungkinkah Madrid berencana untuk menyerobot transfer tersebut dan membuat Griezmann berlabuh di Bernabeu? Meskipun mungkin akan ditentang habis-habisan oleh suporter Atletico Madrid, namun kemungkinan seperti ini bisa saja terjadi.
Madrid mungkin akan kesulitan untuk mendatangkan Neymar maupun Mbappe dari raksasa Perancis, PSG, namun kemungkinan tidak dengan Griezmann yang memang sudah memantapkan diri untuk hengkang. Harga 120 juta Euro bagi Griezmann akan lebih murah jika dibandingkan dengan harga jual Neymar atau Mbappe yang bisa mencapai dua sampai tiga kali lipatnya.
Memang benar bahwa Griezmann bukan pemain yang sangat produktif dalam mencetak gol seperti Mbappe dan bukan pemain yang menghibur layaknya Neymar, tapi Griezmaan adalah pemain yang mampu membuat perbedaan.
Madrid-pun baru saja mendatangkan Eden Hazard dan Luka Jovic untuk memperkuat lini serangnya, selain itu masih ada Benzema disana. Namun tidak ada klub yang menolak jika memiliki kesempatan mendatangkan pemain sekaliber Griezmann. Nama Girezmann sendiri merupakan jaminan sumbangan gol setiap musimnya.
Dengan Griezmann, Madrid dapat membentuk trisula maut bersama Hazard dan Benzema atau Jovic. Hazard di kiri, Benzema atau Jovic di tengah dan Griezmann di kanan. Fleksibilitasnya dalam lini serang akan membuatnya mudah beradaptasi dengan sistem yang digunakan oleh Zidane.
