Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

NIK | "Speak Your Mind" [5]

31 Mei 2019   07:15 Diperbarui: 31 Mei 2019   07:36 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by pixabay.com

Kaki langit merah jingga. Mentari senja enggan sembunyi. Membentuk mozaik berwarna di batas jarak pandang. Angin tak lagi mengganggu jilbabmu. Seperti yang lain, kau duduk di sebelahku. Pada susunan batu batu besar pemecah ombak. Memandang ke laut lepas. Pantai Padang.


Sejak tadi, kau tak bicara. Kubiarkan. Tak kuusik. Tapi tidak kali ini, diammu sudah lewati setengah jam. Kutatap wajahmu.

"Nik?"

"Hah!"

"Ada apa?"

"Eh!"

"Kenapa diam?"

Aku berpindah. Duduk di hadapmu. Kau palingkan wajahmu. Tak butuh waktu lama. Aku jadi tahu. Entah sejak kapan, beningmu tak lagi bisa kau cegah. Tapi aku belum tahu sebab beningmu hadir senja itu. Kau raih ujung jilbabmu. Kau usap mata airmatamu. Kuhembuskan asap rokokku.


Kunikmati prosesi alam. Mentari bersisa setengah. Sinarnya membentuk lajur membelah laut. Debur ombak menyapu bebatuan. Kau betah dalam diammu. Takkan kutanya. Kubiarkan. Perlahan, kau alihkan wajahmu padaku.

"Maafkan Nunik, Mas!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun