Mohon tunggu...
Zainal Abidin
Zainal Abidin Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Anis-Sandi Lawan Hoax dengan Program

21 Maret 2017   17:04 Diperbarui: 22 Maret 2017   01:00 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: SuaraJakarta.co

Media telah menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, sehingga masyarakat tidak bisa terlepas dari peranan media massa. Namun, semakin banyaknya media malah semakin membuat masyarakat dibuat bingung dan bahkan dibuat pecah belah, karena berbagai informasi yang disampaikan dari media ke masyarakat memiliki banyak penafsiran dan tanggapan, bergantung pada gaya bahasa dan cara penyampaiannya.

Bahkan bisa saja berita yang disampainkan itu memang bukan berita fakta atau hanyalah berita yang bohong, atau istilah yang yang lagi trend “HOAX”. Karena berita yang tersebar di media terkadang memang sengaja di buat-buat sesuai kepentingannya.

Makanya, media seharusnya harus selalu menjunjung tinggi keakuratan data dan keterpercayaan suatu berita, agar berita yang disampaikan selalu memberikan dampak yang baik. Namun media hari ini sudah semakin kehilangan keprcayaannya dan bahkan media hanyalah dibuat sebagai alat untuk saling menghina dan mencaci satu sama lain, sehingga media juga menjadi penyebab dari timbulnya perpecahan.

Ditengah semakin maraknya isu hoax dan saling melecehkan satu sama lain, pasangan calon gubernur DKI, Anis-Sandi menyiasatinya dengan melakukan program-program yang tentunya lebih membangun masyarakat, khusussnya DKI. Kerena upaya pembangun masyarakat itu lebih penting ketimbang hanya melayani isu-isu yang semakin tidak jelas ujung pangkalnya.

Diantara program dari Anis-Sandi yaitu, membuka lapangan kerja baru di DKI sebanyak-banyaknya, karena banyaknya lapangan kerja maka akan semakin mempersempit pengangguran. Program yang di usung pasangan Anis-Sandi tidak tanggung-tanggung, dia akan mencetak 200.000 pengusaha baru, melalui OK OCE, jika kelak terpilih memimpin DKI. Dalam pemaparannya juga, Anis-Sandi menjelaskan bahwa Program OK OCE, ini ditujukan untuk mengubah dan memihak kepada pengusaha kelas bawah, UMKM, dan pengusaha baru, agar kesejahteraan mereka semakin meningkat.

Program yang berfokus pada kewirausahaan ini, Anis-Sandi ingin menjadikan Jakarta lebih maju dan lebih baik, karena Jakarta adalah adalah contoh dari negara-negara lain. Sehingga  dengan program 200.000 orang pengusaha muda bisa melahirkan 200.000 pengusaha muda baru, yang nantinya akan mencerahkan dan bisa menggerakkan pelaku usaha mikro yang ada di Jakarta.

Melakukan program-program yang sudah direncakan itu lebih baik dari melayani isu-isu, karena melayani isu-isu hanya akan menguras banyak tenaga dan hanya akan mengganggu program-program yang sudah direncanakan. Biarkan saja berita itu tersebar, tetapi kita tetap fokus bekerja dan melayani masyarakat, agar perbaikan masyarakat Jakarta lebih cepat.

Masyarakat sekarang sudah cerdas, dan bisa membedakan, mana yang hanya hoax dan berita benar. Masyarakakat lebih dan dewasa dalam melihat berita-berita yang ada, dan tidak akan mudah dan gampang terpengaruh oleh media. Fahami dan cerna setiap berita-berita yang ada, dan pastikan bahwa berita itu memang benar, buka berita “HOAX”.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun