Mohon tunggu...
Yuzelma
Yuzelma Mohon Tunggu... Guru - Giat Literasi

Ilmu adalah buruan, agar buruan tidak lepas, maka ikatlah dengan menulis

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

SMK Berduka, Selamat Jalan Pak Mustagfirin Amin

9 September 2017   19:26 Diperbarui: 9 September 2017   21:23 4141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mendung menyelimuti SMK, tepatnya pada hari  Sabtu tanggal 9 Sepetember jam 16.00 Wib, Bapak Direktur Pembinaan SMK, Pak Mustagfirin Amin, akrab disapa "Pak Mus",  telah berpulang ke Rahmatullah, semoga Allah SWT menerima segala amalan beliau , diampuni segala dosa-dosa beliau dan diterima amal ibadah beliau, amin Ya Rabbalalamin.

Semua datang dariNYa dan akan kembali kepadaNYa, Saat ini Alllah SWT telah berkehendak, tak seorangpun yang akan bisa menolak. Walau sejatinya dunia pendidikan, khususnya SMK belum  siap dengan kepergian beliau. Beliau pergi dengan sejuta asa SMK yang dibebankan negara  untuk dijalankan dengan sebaik-baiknya. 

Revitalisasi SMK yang tertuang dalam Inpres Nomor 9 tahun 2016, merupakan salah satu prestasi hebat SMK di negeri ini. Dengan revitalisasai SMK  semua pikiran tersedot  ke SMK, semua instansi melirik ke SMK, penganggaran pendidikan juga besar ke SMK, hal ini bermuara kepada perbaikan kualitas  Sumber Daya Manusia yang sebagain besar ditumpangkan harapannya ke SMK.

 Saat kepemimpinanmu di dunia SMK, banyak prestasi hebat yang diraih oleh SMK, baik skala nasional maupun  internasional. Dulunya SMK dimata masyarakat masih sebagai second choise setelah SMA. Orang akan memasukan anaknya ke SMK apabila dinyatakan tidak lulus dari SMA.  Namun beberapa tahun belakangan ini SMK menggeliat tiada bisa dibendung. Paradigma masyarakat mulai berubah, orang tua mulai berlomba-lomba mendaftarkan  anak-anak mereka ke SMK. Dunia Usaha dan Dunia industri  mulai melirik dan mencari bibit-bibit unggul dari SMK. DU/DI sudah mulai berkontribusi dengan SMK, bukan itu saja, semua kementrian saat ini saling bersinergis dengan SMK, pemerintah pusat maupun  daerah  mulai melirik dengan SMK

 Berduyung duyungnya masyarakat datang ke SMK untuk mendaftarkan buah hati mereka agar bisa mengenyam pendidikan di SMK. Hal ini terjadi,  tak terlepas dari kepercayaan mereka saat ini  ke SMK. Mereka sudah melihat bukti nyata SMK dari mulut ke mulut, mereka sudah melihat langsung lulusan SMK sudah bisa bekerja dan hidup mandiri, mereka sudah melihat langsung lulusan SMK jauh lebih maju dari sebelumnya.  Masyarakat sudah cerdas, betapa SMK sangat fokus dengan  perkembangan skill, karakter  dan intelektual siswa-siswinya

Saat kepemimpinanmu jumlah SMK di negeri ini naik drastis. Saat ini berdasarkan data statistik SMK, jumlah SMK sudah mencapai 13.ooo an lebih ,  baik negeri maupun swasta, jumlahnya selalu  meningkat dalam hitungan hari. 

Bukan itu saja, program-program link and match SMK dengan DUDi semakin hari semakin harmonis. Tuntutanmu agar  semua SMK diegeri ini menjalin hubungan yang erat dengan DUDI sudah mulai terealisasi.  Geliat itu terlihat dengan banyaknya program-program di SMK yang mengarahkan agar jalinan harmonis ini bisa terjaga. diantara program tersebut adalah, SMK Kawasan Industri dan Kawasan Ekonomi Khusus , program SMK berbasis Industri, teaching factory, silaras dan lain-lain.  Pak Mus sering katakan " SMK dan DU/DI bagaikan dua mata uang yang tak bisa dilepaskan dengan satu yang lainnya". Begitulah adanya SMK.  

 Link and Match  tidak hanya dalam bidang kurikulum saja, link and match juga diadakan untuk mengatasi pengangguran tingkat SMK. Program nyata untuk link and match ini adanya kewajiban SMK yang siswanya minimal 500 orang harus memiliki Bursa Kerja Khusus (BKK), yang saat ini sudah berkembang menjadi BKK online. 

Bahkan pada suatu kesempatan pak Mus sering mengatakan , bahwa keberadaan BKK di SMK sama halnya dengan Keberadaan PPDB (penerimaan Siswa baru). Menurut beliau, SMK yang hebat bukan saja ditentukan oleh kehebatannya dalam menjaring siwa yang sangat banyak, namun SMK yang hebat menurut pak Mus adalah SMK yang mampu menyalurkan alumninya ke DU/DI , sehingga keterserapan lulusan SMK di DU/Di semakin meningat secara bertahap.   

Pak Mus, Baktimu ke SMK cukup besar, program-program penyelarasan mutu tidak saja diadakan melalui tatap muka, namun setiap minggu ada saja program penyelarasan yang diadakan secara teleconference. Sebagai salah seorang guru yang pernah mengikuti acara teleconference bersama PSMK, saya merasakan hikmah terbesar dengan program tersebut. 

Banyak program --proram PSMK yang sudah berupaya meningkatkan pelayanan fisik maupun non fisik. Terkiat dengan pelayanan fisik, dimasa pemerintahanmu , banyak program peningkatan sarana dan prasarana SMK, rehap dan pembangunan gedung SMK, penambahan jumlah SMK, kelengkapan  sarana praktik siswa yang berskala industri dan sebagainya. Sedangkan program non fisik seperti Pelatihan guru-guru kejuruan, magang sertifikasi guru  kejuruan, magang guru kejuruan baik di dalam negeri maupun di luar negeri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun