Mohon tunggu...
Yulius Sefri
Yulius Sefri Mohon Tunggu... Polisi - Oke

Tetap semangat dan fokus

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ungkap Jaringan Uang Palsu Lintas Provinsi, 16 Personil Polda Sumsel Terima Penghargaan Dari Kapolda

5 Juni 2017   18:45 Diperbarui: 5 Juni 2017   18:45 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Palembang, Pemberian reward terhadap 16 personel Polda Sumsel yang berprestasi dalam mengungkap jaringan uang palsu lintas provinsi oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, M.Si di ruang Posko Gajah Polda Sumsel. Senin ( 5/6/2017)

Pemberian reward ini di hadiri Kepala perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel, Waka Polda Sumsel dan pejabat utama Polda Sumsel.

16 personel yang menerima penghargaan yaitu AKP. Agus Sunandar, Iptu. Apriyadi AS, SH, Aipda Sopyan DP, SH, Aipda. Jumardi, Bripka Purnama Mentari, Bripka Jefry, Brigpol R. Fadli, Brigpol Rizal, Brigpol Purnomo, SH, Brigpol Iwan Amri, Brigpol Andriansyah, SH, Brigpol Tri H, Brigpol Ade Candra, Brigpol. M. Wahyudi, SH, Briptu. M Haris Nugraha dan Bripda Apriansyah.

Terpisah, saat ditemui diruang kerjanya Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Cahyo Budisiswanto mengatakan, biasanya uang palsu banyak beredar pada saat menjelang Ramadhan hingga Lebaran nanti. Hal ini seiring dengan meningkatnya transaksi yang dilakukan oleh masyarakat. Momen seperti ini sering dimanfaatkan sindikat untuk mengedarkan uang palsu.

Para pelaku biasanya menyasar pasar tradisional maupun tempat perbelanjaan biasa untuk melancarkan aksinya. Sebab, di tempat-tempat ini pedagang jarang memiliki alat sinar ultraviolet untuk mendeteksi keaslian uang.

Dirinya menghimbau masyarakat untuk lebih waspada dan lebih teliti setiap kali menggunakan uang dari setiap transaksi. Jangan-jangan uang yang diberikan atau diterima adalah palsu.

Selain itu, masyarakat juga bisa berperan aktif mencegah beredarnya uang palsu dengan cara menghindari transaksi menggunakan uang tunai dalam jumlah besar, jika ingin menukar uang lebih baik tukarkan di BI atau tempat lain yang sudah ditunjuk BI dan kalau menemukan uang palsu sebaiknya menahan uang tersebut dan segera laporkan ke pihak yang berwajib.

" Untuk mengetahui asli atau tidaknya uang, caranya gampang cukup dengan 3D alias Dilihat, Diraba dan Diterawang," imbuhnya.(*) Yss

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun