Mohon tunggu...
Rizal De Loesie
Rizal De Loesie Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Lelaki Penyuka Senja

Rizal De Loesie, Terkadang Rizal De Nasution dari Nama asli Yufrizal mengalir darah Minang dan Tapanuli. Seorang Lelaki yang sering tersesat di rimba kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Misteri

26 Maret 2017   17:31 Diperbarui: 27 Maret 2017   02:00 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Terkadang iri ku kepada bulan,
Indah mengantung pucuk rayu kasmaran,
Dalam pujaan syair cinta kahlil Gibran.
Di bawahnya kasih terpadu, dalam larut
Kemesraan.
**
Kadang aku ingin berjalan di nyala api,
Membakar bulu-bulu ketakutanku sendiri.
Menyusuri tiap duri ……
Di hariban hati ku yang kian beku,
Membarakan keganasan ambisi
**
Lalu, rasa takut berajut susut,
Telah ditandai seufuk rona senja,
Sapanya redamkan gelora, ketika,
Kata bertaut madah pengiring tabah
Selayak jubah malaikat mendekat,
Lalu kata menjadi bisu ….
**
Heninglah pusara pujangga, mawar cinta ;
Manakah yang pernah dia tanamkan,
Esokpun menjadi kamboja di telapak meja
Dalam catatan yang tiada dimengerti
Karena hidup sungguh misteri ………….

Punclut, Bandung, Maret 2017

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun