Mohon tunggu...
Syarif Dhanurendra
Syarif Dhanurendra Mohon Tunggu... Jurnalis - www.caksyarif.my.id

Pura-pura jadi Penulis

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Tiga Tips Jaga Stamina Saat Berpuasa ala Pak Jono

6 Mei 2019   05:53 Diperbarui: 6 Mei 2019   21:14 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
kawaiibeautyjapan.com

Menjaga stamina saat berpuasa adalah hal yang cukup penting. Apa lagi bagi orang sepertiku yang setiap hari harus ke sawah.

Perkenalkan, namaku Saryono. Orang-orang biasa memanggilku Pak Yono. Di usiaku yang sudah lebih dari 50 tahun ini, kurasa sudah cukup untuk menulis cerita untuk anak-anakku yang sekarang sedang studi di kota.

Yaps.. Nak, bapak mau bercerieta (lebih tepatnya memberi saran) mengenai tips jaga stamina selama berpuasa. Seperti yang kalian ketahui, Nak, bapakmu ini seorang buruh tani. Setiap hari kerja di sawah. Kadang mencangkul, ngosrok, nyrembeti godong tebu, ndangir, matun, atau sekedar merumput untuk makan kambing-kambing kita.

Kalian tahu bagaimana rasanya nyangkul di tengah sawah saat puasa? Panas banget, nak. Kalau bukan orang desa dan tidak pernah mengunyah cangkul, bapak yakin akan mokel dari puasa.

Hmmm,.. Kalau orang lain, ya, bapak ndak tahu.

Oke, langsung saja. Tips untuk jaga stamina:

Pertama, niat bener-bener saat setelah sholat tarawih dan saat sahur. Yaps.. Sehebat apa pun seseorang, stamina juga akan bisa terkuras jika niat untuk berpuasa tidak benar-benar sampai ke lubuk hati paling dalam. Dulu bapak pernah menemui orang semacam itu di sawah. Dia sama-sama berkerja dengan bapak, tapi mokel di siang hari. Dia bilang "lupa ndak baca niat tadi malam dan lupa tidak makan sahur". Alasan yang ngaco bukan?

Kedua, tidak perlu makan sahur sampai berlebihan. Cukup makan sekedarnya, kekenyangan dalam sahur juga akan membuat kita malas bergerak di pagi hari. Selain itu, stamina juga akan berkurang. Walau pun tubuh tidak digerakkan sama sekali. Bapak dapat tips ini dari Gus Ibnu Ihsan saat masih ngaji di pondok dulu. Dan ini selalu bapak terapkan setiap puasa.

Ketiga, perbanyak minum air putih saat sahur untuk menjaga kadar air di dalam tubuh agar jangan sampai kekurangan cairan selama puasa berlangsung. Rasa haus adalah salah satu mekanisme tubuh yang memberi tanda bahwa cairan tubuh berkurang (kekurangan cairan). Maka dari itu, saat sahur, disarankan untuk memperbanyak minum air putih.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun