Mohon tunggu...
Wiwin Damayanti
Wiwin Damayanti Mohon Tunggu... Guru - Allaahumma shalli 'alaa sayyidinaa Muhammad

Mengajar di SMP Muslimin Cililin, Bandung Barat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tamu yang Tak Dirindukan

25 Mei 2017   07:51 Diperbarui: 25 Mei 2017   09:35 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ahhh... kau datang tepat pada saat Azan berkumandang.

Jangan kautanya kemana keramahanku,

saat kaudapati  tak sedikitpun senyum melihatmu.

Tentu saja kecewa meruap-ruap; air mata menggenang.

Sungguh kau adalah tamu yang tak dirindukan.

Penantianku pada lusa hari pertama hancur berserakan.

Maaf bukan mengutuk kehadiranmu pun tak menerima kodratku.

Hanya saja ... kehadiranmu membuat atmaku hampa,

menjadikan sepertiga malamku tak bernyawa.

Namun apa daya, sekalipun kumohon “ tolong kali ini jangan datang”

Kau acuh, karena kau tak pernah terlambat ataupun lupa datang.

Tak seperti kami kebanyakan, di  mana janji sering terlupakan.

Cililin, 25052017 (07:46)

Wiwin Damayanti

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun