Mohon tunggu...
Wirda Alfiani
Wirda Alfiani Mohon Tunggu... -

Manusia - Manusia berkelas mengatas-namakan sebuah gelar pendidikan dan karir. itu semua membawa mereka ke level yang lebih tinggi. tetapi kebanyakan dari mereka menghina kaum marjinal. mereka berbicara soal banyak materi, mereka orang besar tetapi tidak berjiwa besar. (dedikasi: manusia angkuh). -WNA, 2 MEI 2017-

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Hanya Sebatas Opini

20 Mei 2017   16:28 Diperbarui: 20 Mei 2017   17:14 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://theultralinx.com


APAKAH SEBUAH JANJI ITU SAKRAL?

jawabannya itu entah. entah saya harus menyebutnya apa tergantung sudut pandang orang, definisi orang dan kacamata orang.

sebagian besar masih menggunakan janji untuk sebuah iming - iming dan menarik perhatian untuk suatu kaum atau secara personal.

masih digunakan untuk menipu atas nama kepentingan pribadi, karena sebagian orang pun masih mempercayainya, saya rasa seperti itulah.

tidak ada yang menjamin atas kehidupan di dunia kecuali TUHAN yang menjamin. bagi orang yang mempercayainya. bahkan masih banyak yang berjanji atas nama Tuhan.

kita tidak bisa berharap atas hidup kita dengan orang lain, kita tidak bisa mengandalkan kehidupan dan kebahagiaan kita atas orang lain, TIDAK!

melainkan diri kita lah yang menentukan atas kebahagiaan kita, dan Berharaplah dengan tuhan, karena ialah yang menjamin atas keseluruhan hidup kita.

tidak perlu khawatir dengan masa depan, tidak ada yang dapat memprediksi jalan seperti apa yang harus kita lalui dan jalan seperti apa yang harus kita temui.

saya hanya tau saya hari ini hidup.

bagian yang yang harus dimengerti itu bagaimana hidup kita dapat bermanfaat untuk diri sendiri dan orang di sekitar. BEING HUMAN

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun