Mohon tunggu...
Achmad Suwefi
Achmad Suwefi Mohon Tunggu... Administrasi - pekerja swasta penggemar Liverpool, Timnas dan Argentina

You will never walk alone

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Sebelum Final Liga Champions, Mari Sambut Gelaran Piala Dunia U-20

19 Mei 2017   15:05 Diperbarui: 19 Mei 2017   17:06 1107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Real Madrid"][/caption]

(Real Madrid,jawara Liga Champions 2016/sumber :Dailymail)

[caption caption="Argrntina"]

[/caption]

(Argentina juara di dua format berbeda/sumber foto :sportskeeda)

Akhir Mei dan awal Juni ini menjadi kalender yang sibuk disepakbola dunia,bukan saja soal Final Liga Champions 2017 antara Real Madrid kontra Juventus di Cardiff,Wales.Tetapi juga dua turnamen besar yang digelar FIFA yakni Piala Konfederasi 2017 Rusia yang menghadirkan jawara antar benua termasuk Jerman yang nota bene adalah juara Piala Dunia 2014 Brazil pada turnamen yang akan digelar pertengahan bulan juni mendatang.

Sebelum menuju ke Piala Konfederasi serta final Piala Liga Champions,publik sepakbola dunia akan melayangkan pandangannya ke Korea Selatan.Negara di Asia Timur tersebut ditunjuk FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2017 yang digelar 20 Mei hingga 11 Juni mendatang.Tentu akan menjadi gambaran terutama bagi Indra Sjafrie,pelatih Timnas U19 Indonesia yang bertekad membawa Indonesia tampil di Piala Dunia U20 2019 mendatang.

Piala Dunia U-20 2017 merupakan edisi ke-21 sejak digelar pertama kali sejak 1977 silam dan Korea Selatan ditunjuk sebagai tuan rumah gelaran khusus untuk pemain muda usia U-20 tersebut.Publik Korea tentu masih terngiang kesuksesan mereka di Piala Dunia 2002 saat menjadi tuan rumah maupun kala menyaksikan Ahn Jung Hwa dkk sukses lolos ke babak semifinal Piala Dunia 2002.Akan kini ‘Taeguk Yunior’ mampu mengikuti jejak senior mereka 15 tahun silam?

Laga perdana Korea Selatan kontra Guinea distadion Jeonju akan menjadi pembuka Piala Dunia U20 2017 dilanjutkan laga grup A lainnya yang mempertemukan Argentina kontra Inggris.Sedangkan digrup lainnya yang memainkan laga (20/5) adalah digrup B antara Jerman kontra Venexuela serta Vanuatu berjumpa Meksiko,sedangkan Vietnam wakil ASEAN dan juga debutan Piala Dunia U20 akan berjumpa Selandia Baru (22/5) digrup E.

Berikut pembagian grup Piala Dunia U-20 2017 Korea Selatan:
 - Grup A          : Korea Selatan, Guinea, Argentina, Inggris
 - Grup B          : Venezuela, Jerman, Vanuatu, Meksiko
 - Grup C          : Zambia, Portugal, Iran, Kosta Rika
 - Grup D          : Afrika Selatan, Jepang, Italia, Uruguay
 - Grup E          : Perancis, Honduras, Vietnam, Selandia Baru
 - Grup F          : Ekuador, Amerika Serikat, Arab Saudi dan Senegal.

Satu hal yang menarik jika bicara soal Piala Dunia U-20,apa itu?Apalagi kalau bukan soal tradisi juara bertahan yang kerap gagal mempertahankan gelar yang diraih diedisi sebelumnya.Tahun ini pun kembali terulang kala Serbia,juara Piala Dunia U20 2015 di Selandia Baru gagal lolos dari babak kualifikasi Piala Dunia U-20 2017 zona UEFA.Sebuah situasi yang mirip dengan apa yang dialami para juara bertahan di Liga Champions Eropa.

Sejak Uni Sovyet menjuara pertama kali Piala Dunia Yunior 1977 (sebelum berganti menjadi Piala Dunia U-20 pada 2007).Hanya era Piala Dunia Yunior yang mencatatkan tiga negara yang mampu mempertahankan gelar juaranya yakni Brazil (1983 dan 1985), Portugal (1989 dan 1991) serta Argentina (1995 dan 1997).Sebenarnya Argentina kembali melakukannya pada edisi 2005 dan saat berganti nama ke Piala Dunia FIFA U-20 tahun 2017 namun gagal di 2009.

Dalam perjalanan Piala Dunia U20 FIFA sejak 2007 atau lima kali edisi Piala Dunia,tercatat ada lima negara yang tampil sebagai juara yakni Argentina (2007), Ghana (2009), Brazil (2011), Perancis (2013) dan terakhir Serbia (2015).Sama dengan di Liga Champions yang tidak memunculkan juara bertahan kembali juara selain mampu juara diedisi berikutnya lagi termasuk didalamnya Real Madrid dan Barcelona sekalipun.

Apa yang terjadi di Piala Dunia Yunior mirip dengan era Piala Champions yang juga menghadirkan beberapa klub yang mampu mempertahankan gelar juara.Tercatat klub-klub yang mampu melakukannya adalah Real Madrid (1956-1960), Benfica (1961-1962), Inter Milan (1964-1965),Ajax Armsterdam (1971-1973), Bayern Muenchen (1974-1976), Liverpool (1977-1978), Nottingham Forest (1979-1980) dan AC Milan (1989-1990).

Real Madrid berpotensi memutus catatan buruk para juara bertahan jika mampu menaklukkan Juventus dibabak final (3/6) mendatang.Dan jika mampu melakukannya Real Madrid akan mencatatkan sejarah baru sebagai juara bertahan yang mampu mempertahankan gelar sekaligus mempertajam dominasi mereka diturnamen antar klub terbesar di Eropa tersebut dengan torehan 12 gelar.

[caption caption="Serbia"]

[/caption]

(Serbia, juara Piala Dunia U20 2015/sumber :FIFA)

Catatan Ringkas Piala Dunia U20

Lalu apa yang bisa dihighligt atau diangkat dimomen Piala Dunia U20 2017 Korea Selatan:
1. Tidak akan muncul juara bertahan mempertahankan gelar karena Serbia gagal lolos ke Korea Selatan
2. Dua debutan baru mewarnai turnamen tahun ini yakni Vietnam (AFC) dan Vanuatu (OCF), kembaran yang sama di edisi 2015 kala memunculkan Myanmar dan Fiji
3. Total 90 negara telah tampil di Piala Dunia U20/Yunior
4. Nama-nama tenar yang besar dari Piala Dunia U20/Yunior seperti Diego Maradona, Lionel Messi, Sergio Aguero, Paul Pogba, Robert Prosinecki, Javier Saviola, Adriano, Radamel Falcao, Xavi Hernandez hingga Michael Owen
5. Gol tercepat dalam sejarah Piala Dunia U20 yang dicetak Odiaka saat Nigeria berjumpa Kanada pada 1985
6. Skor 10-3 menjadi kemenangan dengan skor terbesar dan terjadi kala Brazil menang 10-3 atas Korea Selatan di Piala Dunia Yunior 1997 di Malaysia
7.  Jose Pekerman,menjadi manajer tersukses yang memenangkan tiga gelar juara Piala Dunia U20 bersama Argentina
8. Argentina menjadi tim paling sukses dalam sejarah Piala Dunia U20/Yunior dengan torehan enam gelar disusul Brazil dengan lima gelar
9. Tidak ada pelatih asing yang mampu membawa timnya jadi juara di Piala Dunia U20/Yunior sejauh ini.

Hwan Yeong, FIFA World Cup U20 2017!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun