Mohon tunggu...
Syaripudin Zuhri
Syaripudin Zuhri Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar sampai akhir

Saya senang bersahabat dan suka perdamaian. Moto hidup :" Jika kau mati tak meninggalkan apa-apa, maka buat apa kau dilahirkan?"

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Manusia Tanpa Prestasi

3 Juni 2017   09:51 Diperbarui: 3 Juni 2017   10:01 469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis | dok.pribadi

Setelah sekian lama absen di ruang ini, saya kembali muncul, ya hampir enam bulan sejak Januari 2017 ga muncul-muncul, banyak alasannya, terutama setelehaj gonjang gajing Pilkada DKI Jakarta yang telah menguras urap sarap orang-orang yang suka pada politk, baik politikus beneran, politikus jadi-jadian ataupun politikus yang asal jadi. Entah apalah namanya, yang jelas kalau pakai bahasa persilatan, Pilkada DKI  telah menggocang Bumi Presilatan di Indonesia, dan tak tanggung-tanggung, sasarannya bukan lagi persoalan perorangan, tapi negara ini. Keren bro!

Namun sebagai awal kembalinya dari "pertapaan", yang lumayan panjang.  Bagi seorang yang hobynya  menulis di kompasiana ini, akan "kegatelan" bila tidka menulis satu hari saja, loh ini sampai enam bulan ga nulis, coba aja hitung, bila satu hari satu artikel, maka tak kurang dari 180 artikel hilang, bahkan ada teman-teman kita, yang sampai dalam satu hari bisa ngirim tulisan lebih dari satu, bisa sampai dua atau tiga, coba kali enam bulan,mari kita hitung,  misalnya saja 3 artkel satu hari, jadi 3x30x 6=540 artkel, gila ga tuh! Padahal ga dibayar, alias gratis, padahal sudah keluar energi, waktu, dana, pikiran....namun begitu ikhlasnya nulis, semua itu terlewati, mantap!

Nah ini tulisan orang yang rada gimana gitu,silahkan dibaca, kalau sempat.

Manusia Tanpa Prestasi

Oleh: Syaripudin Zuhri

Dilecehkan secara diam-diam

Digunjingkan saat tidak bersama

Ditertawakan dibalik punggung

Diremehkan ketika bicara 

Dijelek-jelekan ketika tiada 

Tak ada karya apapun yang dimiliki

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun