Mohon tunggu...
Vien Nawipa
Vien Nawipa Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ideology, The Environment and One Worldview : Analysis Discourse of Noranda

21 September 2017   17:50 Diperbarui: 21 September 2017   17:55 608
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

(RESUME)

THE DISCOURSE OF ENVIRONMENTALISM

dalam tahap ini dijelaskan oleh Elkington dan Eder, mereka memilih penjelasan yang berbeda mengenai perubahan lingkungan. Elkington memiliki 3 gelombang perubahan sedangkan Eder memiliki 3 tahap perubahan yang dapat menjadi arti dari perubahan lingkungan. namun di satu sisi mereka Setuju pada gagasan bahwa adanya pola-  pola siklus popularitas dan dominasi dalam environmentalisme. 

Ekington melihat dari tahun 1991 hingga 2001 untuk melihat 3 gelombang perubahan lingkungan, gelombang pertama adalah pada Hari Bumi 1970 dalam hal ini dampak kepada lingkungan harus dibatasi sehingga munculnya aturan dari pemerintah dan sikap defensi dari perusahaan. gelombang kedua yaitu pada Hari Bumi 1990,mencapai puncaknya dimana menyadarkan bahwa adanya produksi dan teknologi baru yang dibutuhkan sehingga perusahaan harus lebih memimpin dan kompetitif di area. gelombang ketiga pada Hari Bumi 19990 tidak mencapai puncaknya menurut waktu yang diberikan oleh Elkington, dilihat dari waktu bertumbuhnya perkembangan berkelanjutan akan dibutuhkan pengakuan dan  membutuhkan perubahan dalam tata kelola perusahaan dan peran pemerintah serta masyarakat sipil.

Sedangakan menurut Edgar, ada 3 tahap perubahan lingkungan. tahap pertama adalah Di mana ketidaksesuaian dari ekologi dan ekonomi ditandai masalah lingkungan, tahap kedua adalah  terjadi ketika kebijakan mendekati dominasi akan aksi lingkungan. lalu tahap ketiga muncul di era 1990-an, yang adalah "normalisasi budaya yang memperhatikan lingkungan dan integrasi dengan pola pikir ideologis yang mapan". pada dasarnya Eder melihat environtmentalisme kontemporer sebagai titik balik evolusi budaya modern. 

ENVIRONMENTAL PHILOSOPHIES

filosofi environmental dapat dibagi menjadi anthropocentric (human-centered) yang berfokus kepada manusia dan ecocentric (earth-centered) yang berfokus kepada bumi.  ada beberapa varian dari dua sudut pandang Gray (1996), ia memberikan 7 level klasifikasi untuk menjelaskan "beberapa cara umum di mana kelompok yang berbeda dalam masyarakat mungkin mempertimbangkan hubungan antara organisasi dan masyarakat". berikut adalah 7 level demikian:

(1) Pristine Capitalists - pandangan dominan dalam akuntansi dan keuangan di mana satu-satunya tanggung jawab perusahaan adalah untuk menghasilkan uang bagi pemegang saham;

(2) Expedients - mereka yang memiliki pandangan jangka panjang yang menyadari bahwa kesejahteraan ekonomi dan stabilitas hanya dapat dicapai dengan menerima tanggung jawab sosial tertentu;

(3) Social Contract Proponents - sikap bahwa perusahaan dan organisasi lain ada pada kehendak masyarakat dan oleh karena itu perusahaan bertanggung jawab untuk menghormati dan merespons masyarakat tersebut;

(4) Social Ecologists -Mereka yang peduli terhadap lingkungan sosial dan merasa bahwa organisasi besar juga memiliki pengaruh dalam menciptakan masalah sosial dan lingkungan sehingga mereka juga harus berpengaruh dalam membantu memberantas masalah ini

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun