Mohon tunggu...
Evi Yuniati
Evi Yuniati Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Bermimpi, bercita-cita menjadi penulis...

Selanjutnya

Tutup

Catatan

River's Note: Surat Cinta Fauzan Mukrim Untuk Buah Hatinya

4 Juni 2012   15:37 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:24 379
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Akhirnya terbit juga buku ke-2 Fauzan Mukrim (Ochan). Sejak awal pertama tahu akan terbit buku ini, aku selalu menanti kapan bisa kubaca. Setelah River's Note ada digenggaman dalam semalam habis ku lahap lembar demi lembarnya.

Satu kata: Inspiring. Membaca kumpulan tulisan Ochan yang dipersembahkan untuk River, anaknya seakan akulah River.
River's Note bukan buku yang menggurui, tapi buku yang isinya sharing Ochan untuk River :)

Membaca River's Note, jadi ingat ayahku. Ayahku tak pandai menulis, tapi semua kejadian antara aku dan dirinya saat aku kanak tersimpan rapi di ingatannya juga diingatanku.

Memang kenangan antara ayah dan anak itu tidak akan hilang sampai kapanpun. Tapi, dengan adanya cerita yang disampaikan dengan tertulis akan lebih abadi karena, di saat anak beranjak dewasa, ingatan orang tua yang sudah melemah dimakan usia catatan ini bisa dijadikan pengingat.

River's Note adalah kumpulan cerita Ochan ketika River belum ditenun dalam kandungan ibunya, saat dikandungan dan kemudian lahir di dunia ini meramaikan kehidupan Ochan dan istri. Setidaknya lewat tulisan ini Ochan tidak ingin mengulang kesalahan yang sama antara Ochan dan ayahnya. Seperti catatannya di halaman Untukmu Cerita Ini Kutuju "Aku sudah menyediakan banyak cerita untukmu. Agar kau tak perlu mengulang kesalahanku. Agar kau dapat mengenalku melebihi caraku mengenal ayahku."

Aku terkesan dengan kisah seorang anak kecil yang setiap berangkat ke sekolah selalu meminta dua pasang kaos kaki kepada ibunya. Sepasang dipakai yang sepasang lagi disimpan di dalam tasnya. Sampai akhirnya si ibu bertanya pada anaknya, "Kenapa harus selalu membawa sepasang kaos kaki, nak?" Lalu anak kecil itu menjawab, "Siapa tahu ada teman yang butuh, ma..." Lewat kisah ederhana ini Ochan bisa mengajarkan berbagi dengan sesama kepada River.

Ada bab-bab yang membuatku menitikkan air mata. Pokoknya River's Note menginspirasi. Terlintas di pikiranku bahwa aku akan mengikuti jejak Ochan. Kelak aku juga ingin berbagi kisah dengan anakku. Apalagi seorang ibu ya, saat mengandung sampai melahirkan pasti mempunyai kisahnya sendiri yang bisa dibagikan kepada anaknya.

Salam River...

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun