Rumors mengenai masa depan David De Gea kembali berhembus. Ini jelas menjadi kabar tidak tidak mengenakan bagi fans Manchester United, dimana kiper andalan mereka David De Gea dikabarkan ingin segera pindah ke Real Madrid. Isu seputar kepindahan De Gea ke Madrid sendiri sudah santer sejak bursa transfer musim panas 2015.
Sejak didatang dari Athletico Madrid 2011 silam, David De Gea selalu menjadi kiper utama di MU. Penampilannya selalu konsisten dalam setiap laga. Bahkan ia dinobatkan menjadi pemain terbaik pilihan fans dalam tiga musim terakhir. Sebuah penghargaan yang jarang diperoleh dari seorang penjaga gawang. Musim ini De Gea menjadi pemain kunci dibalik kebangkitan MU bersama pelatih baru mereka Jose Mourinho.
Real Madrid tidak akan rugi mendatangkan kiper kelas dunia seperti De Gea untuk menggantikan Keylor Navas. Usia De Gea baru 26 tahun, usia dimana seorang pemain sepakbola mulai memasuki usia keemasan mereka. Karirnya sebagai pemain sepakbola profesional masih cukup panjang. Sebagai catatan, saat ini Gianluigi Buffon (Juventus) masih tampil cukup impresif dibawah mistar walau usianya sudah menginjak 39 tahun.
Alasan De Gea ingin hengkang dari MU masih simpang siur. Media-media Spanyol memberitakan bahwa De Gea sudah tidak kerasan lagi di Old Trafford. Mourinho sendiri langsung membantah dengan mengatakan.” Kenyataannya saat ini De Gea masih pemain saya. Saya senang dengannya dan Ia juga bahagia bersama saya."
Nasib De Gea bersama Manchester United sepertinya ditentukan oleh posisi MU di akhir kompetisi. Jika MU mampu masuk Liga Champions besar kemungkinan Ia akan bertahan. Kiper besar sudah selayaknya tampil di ajang paling bergengsi antar klub Eropa. Tersisa 12 laga lagi, dan MU harus bersaing dengan klub-klub besar lain seperti Arsenal, Liverpool, dan Manchester City.
Jika MU gagal masuk empat besar maka para fans harus siap mengucapkan sayonara kepada De Gea. Mencari pengganti palang pintu terakhir sekelas De Gea bukan perkara mudah. Bahkan oleh klub sekaya MU sekalipun. De Gea sendiri digadang-gadang akan menjadi legenda MU, sejajar dengan Peter Schmeichel dan Edwin van Der Sar.
De Gea atau Courtois?
Hasrat Madrid untuk mendatangkan David De Gea tidak akan mulus. Mourinho tidak akan rela kehilangan pemain terbaiknya. Pilihan kedua Madrid sepertinya jatuh pada Thibaut Courtois. Kiper Chelsea dan penjaga gawang utama Timnas Belgia itu punya kelas yang sejajar dengan David De Gea.
Madrid harus merogoh kocek lebih dari 65 juta pound untuk memboyong Courtois ke Santiago Bernabeu. Opsi ini sepertinya jauh lebih mulus daripada mendatangkan David De Gea. Tetapi fans lebih menginginkan pemain asli Spanyol seperti halnya Iker Casillas sebagai penjaga gawang.
Chelsea sendiri diperkirakan akan mendatangkan Jan Oblak dari Athletico Madrid. Bersaing dengan Arsenal dan Manchester City. Posisinya sebagai pemuncak dan dipastikan meraih tiket Liga Champions jauh lebih menggoda Jan Oblak ke Stamford Bridge.
Bagi David De Gea bermain bersama Real Madrid bukan sekedar karena uang. Sebagai pemain berkelas Ia butuh tantangan. Peluang untuk bermain bersama Cristiano Ronaldo dkk jelas merupakan kesempatan besar. Apalagi ada sang legenda Zinedine Zidane sebagai pelatih. Madrid kembali menjelma sebagai klub terbaik dunia. Sudah cukup baginya berjuang bersama MU. Melewati masa-masa suram sejak ditinggal Sir Alex Fergusson.
