Mohon tunggu...
eni B_R
eni B_R Mohon Tunggu... -

namaQ Eni Barokatur R.. Q adalah mahasiswi UNS Surakarta. orang tua adalah motivasi saya yang paling utama dalam meraih kesuksesan..........

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Perkembangan dan Pertumbuhan dalam Kaitannya dengan Optimalisasi Belajar

16 November 2010   14:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:33 2621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

PERTUMBUHAN, PERKEMBANGAN DAN FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

Perkembangan dan pertumbuhan anak manusia merupakan sesuatu yang kompleks. Artinya banyak faktor yang berpengaruh dan saling terjalin dalam berlangsungnya proses perkembangan anak. Baik unsur - unsur bawaan maupun unsur - unsur pengalaman yang diperoleh dalam berinteraksi dengan lingkungan sama - sama memberikan kontribusi tertentu terhadap arah dan laju perkembangan anak tersebut.

Pertumbuhan merupakan pola perubahan yang dialami individu yang perubahannya terbatas pada perubahan fisik yang terjadi pada masa tertentu serta perubahannya akan berhenti saat manusia telah mencapai kematangannya. Pertumbuhan juga mengandung arti adanya perubahan jumlah, ukuran dan fungsi - fungsi mental yang telah ada. Pertumbuhan mencakup perubahan - perubahan yang bersifat evolusi ( perubahan menuju ke arah yang lebih maju ).

Perkembangan merupakan proses perubahan yang berhubungan dengan kejiwaan individu yang perubahan - perubahan tersebut biasanya melahirkan tingkah laku yang bisa diamati, walaupun tidak bisa diukur seperti yang terjadi pada perubahan jasmani. Perkembangan berlangsung secara teratur dan terus - menerus sejak lahir sampai akhir hayat. Perkembangan juga mengandung arti adanya pemunculan hal-hal dan atau sifat - sifat baru yang berbeda dari sebelumnya. Perkembangan tidak hanya bersifat evolusi, tetapi juga mencakup perubahan - perubahan yang bersifat involusi ( penurunan dan perusakan menuju kematian ).

Pada hakikatnya, perkembangan itu berlangsung secara bertahap, dan setiap tahap perkembangan saling berkaitan. Tahap berikutnya akan berhasil apabila individu sudah menguasai tahap perkembangan sebelumnya. Setiap imdividu mempunyai tahap-tahap perkembanan yang berbeda - beda. Ada yang cepat dan ada yang lambat.

Tahap - tahap dan tugas perkembangan dimulai dari bayi. Dimana pada masa ini, bayi masih sangat bergantung pada orang lain. Segala kebutuhannya harus dipenuhi. Bayi baru menghayati objek - objek yang ada di luar dirinya dan baru melatih fungsi - fungsi motoriknya. Yang berikutnya yaitu masa anak. Masa ini merupakan masa pengenlan dunia luar. Anak mulai memisahkan diri dan bergerak bebas. Pada masa ini, anak mulai bersosialisasi dengan lingkungan dan bermain dengan teman sebayanya. Dapat diterima oleh teman sepermainan adalah hal yang penting. Setelah masa anak berakhir, manusia akan mengalami masa remaja yang biasa disebut sebagai masa transisi atau masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa. Puncak perubahan fisik terjadi pada masa ini. Hubungan sosial sering berubah -ubah, karena mulai menacri identitas dirinya. Masa ini juga bisa dikatakan sebagai masa negatif, karena tingkah laku yang cenderung negatif. Ketidakstabilan emosi dan hal - hal lain terjadi pada masa ini. Tahap perkembangan berikutnya adalah masa dewasa. Masa dewasa merupakan puncak kejayaan hidup manusia. Pada masa ini, manusia mulai memikiran masa depannya. Merubah pola hidup dan membangun sebuah rumah tangga adalah yang ingin dan harus dicapai pada masa ini. Tahapan yang terakhir yaitu masa tua, masa dimana produktivitas manusia mulai menurun, bahkan hilang. Biasanya pada masa ini manusia sudah tidak begitu memikirkan hal - hal yang brsifat keduniawian. Mereka lebih memilih untuk lebih mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

Secara spesifik, prinsip perkembangan dapat diartikan sebagai "kaidah atau patokan" yang mempunyai kesamaan sifat dan hakikat dalam perkembangan atau patokan generalisasi mengenai sebab akibat terjadinya perkembangan dalam diri manusia.

Perkembangan tidak hanya terpaut pada arti tumbuh, tetapi juga mencakup perubahan yang bersifat progresif, teratur, koheren dan berkesinambungan. Di dalam perkembangan terdapat masa peka, yaitu masa dimana fungsi jasmani maupun rohaninya dapat berkembang cepat jika berlatih dengan baik, teratur dan kontinu.

Setiap individu mepunyai ciri - ciri atau karakteristik yang berbeda - beda. Begitu pula dengan perkembangan, perkembangan tiap individu tidak mungkin bisa sama benar. Perkembangan juga tidak selamanya tetap, adakalanya naik dan adakalanya turun.

Manusia merupakan makhluk Tuhan yang paling sempurna diantara makhluk - makhluk yang lainnya. Manusia mempunyai potensi untuk berkembang dan meningkatkan kehidupannya, baik secara fisik maupun psikis.

Perkembangan yang terjadi pada manusia dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor genetik ( bawaan ) dan faktor lingkungan. Kedua faktor tersebut sangat penting untuk dipelajari dan dipahami untuk mengeahui proses perkembangan anak. Dalam perkembangan manusia, faktor genetik merupakan faktor bawaan yang diwariskan oleh satu generasi ke generasi berikutnya. Sedangkan faktor lingkungan yaitu faktor yang diperoleh dari hasil rangsangan indra dan hasil dari proses interaksi dengan lingkungan serta dalam pergaulan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun