Mengenang 6 Tahun Setelah Ustaz Jefri Berpulang

Hari ini enam tahun yang lalu kabar duka menghampiri masyarakat Indonesia, salah satu ustad yang dikenal sebagai penceramah dengan konsep gaul tapi syar'i, dakwah merangkul tanpa memukul.

Sebagai orang yang pernah berkecimpung di dunia entertainment dan dianugerahi paras memikat,dia adalah Ustadz Jefri Al Buchori dan lebih dikenal dengan sebutan Uje.

Takdir menjadi pendakwah setelah mengalami masa masa kegelapan dalam hidupnya, hedonisme dan narkoba menjadi hal yang biasa bagi Uje di masa lalunya.Beruntung fondasi keimanan yang kuat semasa hidupnya dan hidayah ALLAH menjemput pria yang lahir pada tanggal 12 April 1973. 

Dari seorang yang menggumuli kenikmatan dunia dan berbalik arah menuju kebaikan dan mendakwahkan syiar Islam, Uje memberi pelajaran penting bahwa memang untuk urusan hidayah dan menjemputnya adalah hak preogratif sang pencipta.

Tangis keluarga saat melepas Uje menuju pemakaman(dok:republika.co.id)

Perlahan namun pasti, nama Uje makin melekat di hati banyak orang, pengalaman kelamnya di masa lalu kerap menjadi bahan ceramah, sebuah muhasabah dan perenungan akan dosa masa lalu dan Uje tak ragu berkisah agar jangan sampai jamaah melakukan hal yang sama.

Media televisi pun pernah mendapuk Uje untuk hadir, dan salah satunya adalah Salam Sahur yang tayang di Trans 7 yang tayang di tahun 2002,2003. Uje pun pernah menggawangi acara Kumis Remaja yang tayang di MNCTV di tahun 2004.

Selain berdakwah dan menjadi penceramah, Uje hadir dalam album shalawat dan berkolaborasi dengan band papan atas Indonesia, Ungu pada tahun 2007 dengan menghasilkan mini album yang mempunyai lagu dengan titel "Surga Hati".

Jangan dilupakan juga bahwa Uje pun pernah mempopulerkan desain baju koko yang akhirnya meledakan bisnis baju muslim dan menjadi trend setter sebagai "baju koko Uje".

Dakwah Uje yang khas dan di sukai banyak orang, konon gaya berdakwah gaul ala Uje di sukai presiden RI ke enam, Susilo Bambang Yudhoyono. Namun memang jalan hidup seseorang tidak ada yang tahu, Uje yang saat itu berusia 40 tahun, ALLAH berkendak lain, di tanggal 26 April 2016 saat menunggangi motor Kawasaki ER-6n menabrak pohon di kawasan Pondok Indah, meski sempat di bawa ke rumah sakit Pondok Indah dan rumah sakit Fatmawati, nyawa Uje tidak tertolong.

Innalillahi wa innailahi rojiun,ribuan orang mensholatkan Uje di Istiqlal dan mengantarkan ke pemakaman di Karet Bivak. Enam tahun setelah kepergian Uje, rasanya baru kemarin beliau bertausiah di layar kaca, selamat jalan Uje, semoga engkau mendapat tempat terbaik di sisi ALLAH.