Mohon tunggu...
teguh wiyono
teguh wiyono Mohon Tunggu... Guru - guru SMAN 1 Losari dan hypnotherapist

Guru SMA lulusan Bahasa dan Sastra Jawa UNS sebelas maret surakarta. Mendapat gelar dari Kraton Surakarta Bupati Anom Raden Tumenggung Wiyono Hadipuro.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Yuk, Kenali Permasalahan "Mental Block" pada Anak

23 Maret 2020   15:59 Diperbarui: 23 Maret 2020   16:05 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manusia terlahir bersih dan suci, ibarat selembar kertas putih nan polos. Belum ada torehan apapun di atasnya. Semua informasi yang masuk ke inderanya terekam dan tertulis dalam pikiran bawah sadarnya. 

Dari indera pendengarannya dia mendengar suara, mendengar orang tuanya memanggil, mendengar semua suara yang ada di sekitarnya. Begitu pula apa yang dia lihat, bagaimana gambarnya, apa yang bisa dia saksikan semua terekam dengan sempurna. 

Sebuah torehan dalam kertas putih tentunya akan membekas sangat dalam. Beda ketika kertas itu sudah penuh dengan torehan, maka tidak akan terlalu dalam membekas. 

Apapun yang dia saksikan, yang didengar, dan yang dirasakan akan menjadi sebuah program dalam pikiran dan tersimpan di memori bawah sadar. Semua tersimpan dalam otak. 

Ya, otak tidak lebihnya seperti sebuah komputer yang dapat menyimpan program apa saja. Program yang terinstal baik sengaja ataupun tidak sengaja, dan akan berjalan otomatis ketika komputer tadi hidup. 

Setiap hari kita beraktifitas dengan lingkungan kita. Setiap hari pula kita berkomunikasi dengan lingkungan, dan melihat beragam kejadian-kejadian yang terjadi. Maka segala yang anda saksikan dengan indera itu akan terinstal secara terus menerus dalam otak kita. Otak kita akan merekamnya. 

Masa kanak-kanak

Pada saat usia kanak-kanak, dalam pikirannya belum terbentuk critical factor. Critical factor itu berguna sebagai filter atau penangkal atau untuk memilah-milah terhadap informasi yang masuk. 

Jadi semua informasi akan langsung tertanam dengan sempurna. Karena itulah pentingnya peranan orang tua untuk ikut memfilter semua informasi, agar yang tertanam dalam pikirannya adalah informasi yang baik bagi perkembangan anak. 

Namun tanpa disadari banyak orang tua yang tidak mengerti sehingga secara tidak sadar ikut menanamkan program yang salah. Ya jadi orang yang berada di sekitar anaklah yang menjadi penentu terinstalnya program pikiran bawah sadarnya. 

Bisa orang tua, atau pembantu yang setiap hari mengasuh anak. Hati-hati dalam berkomunikasi dengan anak kecil karena pikirannya terbuka lebar untuk semua informasi, apapun informasi itu akan terekam. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun