Segala sesuatu yg bersifat materi adlh ciptaan manusia. Dmkn jg setan diciptakan demi mencari kambing hitam oleh mnsa agar bs mencari pembenaran
Pesugihan kandang bubrah, pesugihan aliran putih yang menjadikan kaya dengan merenovasi rumah terus menerus?
kepulangan topik ke kampungnya ternyata membawa duka bagi sebagian orang terutama keluarganya
Resensi Film di Ambang Kematian, "Penyebab Kematian Ibu dan Teror dari Makhluk yang Menyeramkan"
i sebuah kota kecil di Jawa Barat, hiduplah seorang petani miskin bernama Pak Hasan. Ia harus berjuang untuk menghidupi istri dan dua anaknya.
Di sebuah desa terpencil yang dikelilingi oleh hutan lebat, hidup seorang pria tua bernama Pak Slamet.
Belakangan ini serangan santet kian gencar dan semakin menuju ke organ vital di dalam tubuh
hubungan terlarang antara ayah dan anak berujung kematian dan kehancuran keluarga
Perempuan cantik yang wajahnya persis wajah istriku itu berdiri dan berjalan ke arahku.
Pikiran saya risau dan kacau yang membuat tidak bisa konsentrasi karena ada benda kiriman di badan, dalam hal ini sisik ular
Film horor berjudul "Diambang Kematian" yanng rilis pada tanggal 28 September 2023 ini cukup menarik perhatian banyak masyarakat Indonesia.
laki-laki muda alumni pesantren salafiyah nekat mencari pesugihan demi kekayaan
Karena sering kumpul dengan pemilik warung, kami biasa ngobrol ngalor ngidul atau kesana kemari.
kisah mengenaskan satu keluarga akibat pesugihan yang merengut ibu, kakak, serta Nadia. kejaadian tersebut terjadi 10 tahun sekali pada awal tahun.
ingin kaya secara instan? nyuri atau cari pesugihan. namun, sesuatu yang didapat dengan instan selalu membawa konsekuensi yang besar
Ritual Pesugihan Gunung Kawi yang telah menjadi momok bagi banyak masyarakat pada kacamata psikologi terkait keadaan mental pelaku pesugihan
Film Di Ambang Kematian dijadwalkan akan tayang perdana di bioskop Indonesia pada Kamis, 28 September 2023.
Di lereng Gunung Kawi yang sunyi dan lebat, terdapat sebuah desa kecil yang diliputi oleh misteri dan kegelapan
Bangunan rumah yang sederhana terletak di ujung kampong pedalaman. Rumah tersebut milik keluarga Pak Tejo beserta Bu Sari dan seorang anak
Mengisahkan tentang Lastri, seorang wanita muda yang terbawa ke jalan kehidupan yang salah