Sebuah desa kecil yang terpencil, hiduplah seorang gadis muda bernama Maya. Maya tinggal bersama neneknya di sebuah rumah kecil di pinggir hutan
Suasana pagi itu begitu sejuk di sebuah desa kecil di Jawa Barat.
Ketika waktu memutuskan,Kita hanyut dalam aliran mimpi,Membiarkan hati terombang-ambing,Antara harapan dan kenangan yang kian pudar.
Dari hari itu, Maya belajar bahwa setiap tindakan kecil dapat memiliki dampak besar.
Sehatkan Otak: Pantang Berselancar di Dunia MayaPantanglah, oh pantang, terlena dalam alam maya,Di antara jaringan digital yang menggoda.
Cyberbullying, berbahayakah dampaknya bagi remaja?
Dalam episode 5 "Perjalanan yang Tak Terduga" Maya dan Kiki, petualangan mereka semakin menarik.
Episode 4 dari "Perjalanan yang Tak Terduga Maya dan Kiki" menceritakan tentang petualangan Maya dan Kiki yang semakin menarik.
Pada episode 3, Maya dan Kiki melanjutkan perjalanan mereka ke desa terpencil di pegunungan.
Dalam episode kedua "Perjalanan yang Tak Terduga Maya dan Kiki", Maya dan Kiki memulai petualangan mereka menuju hutan belantara yang dipenuhi misteri
Ngobrol Bareng Legislator yang bertemakan "Cegah Perundungan di Dunia Maya" telah sukses diselenggarakan pada hari Senin, 25 Maret 2024
Maya tumbuh di lingkungan yang keras, di mana kesempatan pendidikan seringkali terbatas. Meskipun dia memiliki keinginan yang kuat untuk mengejar
Cemburu tanpa berdasar bisa menyebabkan cinta terluka
"Cahaya di Tengah Gelap" adalah cerbung yang Maya tulis sendiri, menceritakan tentang petualangan seorang pahlawan yang mencari cahaya
Keberadaan website telah menjadi keharusan bagi setiap perusahaan, tidak peduli seberapa besar atau kecilnya skala bisnis tersebut
Puisi maya tidak terikat oleh ruang dan waktu. Melalui internet, setiap puisi dapat mencapai pembaca di berbagai belahan dunia.
Keluarga Maya, meskipun suportif, menghadapi kesulitan keuangan yang membuat impiannya tampak seperti sebuah konstelasi yang jauh.
Jaket itu tak akan pernah tergantikan, menjadi pengingat bahwa cinta dan perjuangan takkan pernah lekang oleh waktu.
Di antara mereka ada Maya, seorang gadis muda penuh semangat dengan mimpi seterang lampu kota.
Di pagi yang dipenuhi dengan kegelisahan, Maya mengarahkan langkahnya menuju ke kampus dengan beban pikiran yang tak tertahankan.
