Mohon tunggu...
Syaifud Adidharta
Syaifud Adidharta Mohon Tunggu... lainnya -

Hidup Ini Hanya Satu Kali. Bisakah Kita Hidup Berbuat Indah Untuk Semua ?

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sikap Diri Hadapi Ujian Hidup dengan Kesabaran dan Doa

24 Mei 2012   10:06 Diperbarui: 4 April 2017   16:55 1378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

[caption id="" align="aligncenter" width="600" caption="Menurut Al-Quran, orang mukmin yang benar-benar bertakwa adalah orang yang bisa bersabar ketika menghadapi kesulitan dan penderitaan. Mereka mampu bersyukur ketika mendapatkan berbagai macam kenikmatan, sehingga mampu mempergunakan untuk sesuatu yang diridhai-Nya dan dirasakan manfaatnya oleh seluruh umat manusia. (Photo : Ilustrasi Keteguhan dalam Kesabaran Menghadapi Ujian Hidup)"][/caption]

Setiap manusia selalu saja datang cobaan dalam kehidupannya, cobaan itu datang selalu tidak pernah di duga, dan bahkan cobaan itu kerap kali silih berganti menerpa dan menerjang diri manusia, baik batin maupun raganya, bahkan sampai dengan cobaan yang datang menerjang kondisi ekonominya.

Ya itulah manusia yang memang kodratnya harus menerima dan mendapatkan cobaan-cobaan dalam hidup. Begitulah seperti diriku ini. Cobaan dalam perjalanan hidup sejak dilahirkan dari kandungan ibunda hingga cobaan mendekat masa-masa akhir usia menutup mata. Dan tak lepas pula cobaan hidup manusia akan cinta.

Namun akan tetapi Allah SWT memberikan cobaan sebenarnya agar kita lebih mendekatkan diri kepada-Nya. Bukan karena soal cinta ataupun hal lainnya. Cobaan yang diberiakan Allah SWT jelas dengan tujuan-Nya untuk kita, agar kita bisa lebih mawas diri serta berhati-hati dalam melangkah. Selain itu sebagai mediasi kita sendiri untuk lebih bisa memahami karakter negatif kita akan egoisme diri dari segala sifat maupun watak yang senangnya mau benar sendiri serta suudzon yang berlebihan kepada siapapun.

Alkisah, Ada seorang bapak yang selama hidupnya jauh dari Allah SWT. Sampai ada satu peristiwa yang begitu mengejutkan sehingga menyadarkan dirinya betapa Maha Besarnya Sang Khaliq telah menegur dirinya.

Anaknya yang pertama, teramat dicintainya mengalami sakit. Tiba-tiba perutnya mengembung. Anaknya menangis terus menerus. Tanpa berpikir panjang dirinya segera membawa anaknya ke rumah sakit. Sebagai seorang ayah tak kuasa dirinya menahan air mata. Dokter sempat mengatakan kesempatan hidup anaknya tidak lama lagi. Tim dokter sudah dipersiapkan untuk operasi anaknya. Nah disinilah "Siapa yang mengatur hidup mati kita ?, apakah dokter itu yang mengatur ?".

Kemudian bapak tersebut teringat untuk bershodaqoh di rumah Amalia (Amal untuk Kemulian). Berdoa memohon kepada Allah SWT agar diberikan kesembuhan untuk anak tercintanya. Ke esokan harinya operasi dilaksanakan. Lampu operasi sudah menyala. Sementara seorang anak kecil tergeletak tak berdaya. Sang ayah nampak sangat gelisah. Hilir mudik didepan kamar operasi. Perkataan istrinya sudah tidak digubrisnya lagi. Sang ayah tak henti-hentinya berdoa.

Tak lama kemudian seorang dokter keluar dari kamar operasi muncul didepan pintu sambil tersenyum. "Bapak, berdasarkan hasil pemeriksaan kami, putra bapak tidak perlu dioperasi,"

Spontan saja sang bapak menganga takjub. Desah nafasnya terasa ringan. Air matanya bercucuran. Syukur Alhamdulillah berkali-kali diucapkannya. Pada lantai rumah sakit dia bersujud. Sujud syukur sambil menangis tak tertahankan. Alangkah nikmatnya rasanya menerima anugerah Allah SWT justru disaat harapan sudah mulai menipis. Begitulah Allah SWT senantiasa memberikan cobaan kepada setiap hamba-Nya agar mendekatkan diri kepada Allah. Subhanallah..

Ketahuilah, ujian dan cobaan di dunia merupakan sebuah keharusan, siapa pun tidak bisa terlepas darinya. Bahkan, itulah warna-warni kehidupan. Kesabaran dalam menghadapi ujian dan cobaan merupakan tanda kebenaran dan kejujuran iman seseorang kepada Allah SWT

Maka perlu kita sadari sesungguhnya ujian dan cobaan yang datang bertubi-tubi menerpa hidup manusia merupakan satu ketentuan yang telah ditetapkan oleh Allah Azza wa Jalla. Tidak satu pun diantara kita yang mampu menghalau ketentuan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun