Mohon tunggu...
Sri Subekti Astadi
Sri Subekti Astadi Mohon Tunggu... Administrasi - ibu rumah tangga, senang nulis, baca, dan fiksi

ibu rumah tangga.yang suka baca , nulis dan fiksi facebook : Sri Subekti Astadi https://www.facebook.com/srisubektiwarsan google+ https://plus.google.com/u/0/+SriSubektiAstadi246/posts website http://srisubektiastadi.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/srisubektiastadi/

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Akulah Cinta

13 Februari 2016   22:13 Diperbarui: 30 Januari 2019   23:08 193
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Akulah cinta yang mengalir pada darah-darah ibu saat meregang nyawa melahirkan,

pada tetes keringat ayah yang  tak pedulikan letihnya membanting tulang,

yang mengendap pada hati Sang guru saat mengalirkan ilmu pada anak didiknya

yang lirih terdengar isak pada dua pertiga malam dengan penuh harap pada-Nya.

 

"cintailah aku walau hanya dengan remahan sisa makananmu agar cukup mengganjal perutku" ujar pengemis itu

sementara di sampingnya seorang bocah kurus berkudis tak mau diam merengeng menahan lapar, dingin dan kasih sayang.

aku hanya butuh cinta dengan memberiku lapangan kerja, sebagai sumber nafkah keluargaku

tambahi terus aku ilmu, agar kebodohan tak menyesatkanku, membawaku pada kegelapan yang tak jangkau

atas nama cinta jangan biarkan para renta membawa beban berat di hidupnya, kasihani dia..sayangi dia..

karena dari rahim-rahim mereka engkau pernah bersemayam di sana dengan penuh cintanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun