Sobat and Sobit,.. Ini bukan soal Ahok maupun Anies, serius,.. apalagi soal Jokowi dan Pilkada DKI, bukan sobat,. bukan soal mereka semua. ini soal nama, nama siapa? nama-nama yang sudah mengembalikan uang, uang apa? uang panas korupsi ektp.
Siapa nama-nama dewan yang sudah mengembalikan uang panas eKTP? Kenapa oh kenapa dengan KPK, ada apa dengan KPK, apakah ada yang tahu jika KPK adalah Komisi Pemberantasan korupsi?
Hingga saat ini KPK belum juga menyampaikan siapa sih nama pihak-pihak yang sudah mengembalikan uang kasus e-KTP. ini misteri yang sampai sekarang belum terpecahkan, dan nampaknya akan sangat sulit terungkap kecuali bila oh bila kita meminta bantuan si detektif Sherlock. huhahuha,.."
ini bahaya, begitu kata Laode M Syarif, bahaya untuk nama-nama yang sudah mengembalikan uang panas itu.
"Karena dia sudah membantu KPK, punya itikad baik. Bahaya juga kalau disebutin namanya. Siapa yang akan menjamin keselamatannya," Wakil Ketua KPK Laode M Syarif kepada wartawan usai menjadi pembicara dalam seminar bertajuk 'Menelusuri Peran dan Kinerja DPR dalam Pemberantasan Korupsi' di University Club Universitas Gadjah Mada (UC UGM).
Jika menurut Laode itu bahaya, maka saran detektif Sherlock seharusnya segera saja di tangkap dan di tahan orang yang di duga menerima uang lainya. masih kata detektif Sherlock, kita boleh saja mengedepankan azas praduga tidak bersalah, boleh-boleh saja dan tidak di larang. tapi dengan adanya pengembalian Uang dari 14 anggota Dewan, itu tandanya memang ada korupsi,! dan korporasi juga ada yang mengembalikan uang. itu juga korupsi. paham.!! apakah KPK mengerti soal ini.?
Benyu termenung, salut dengan argumentasi bung Sherlock, benyu berfikir, beliau itu sebenarnya detektif apa pengacara ya?
Si kura-kura baik.
