Pemerintah Kabupaten Bangka menghibahkan dana sekitar Rp 8.7 Milyar  untuk Pantia Pengawas Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Bangka tahun 2018.
Penyerahan hibah tersebut dilakukan Bupati Bangka Tarmizi Saat kepada Ketua Panwas kabupaten Bangka Corry Ihsan dalam penandatangan naskah perjanjian hibah daerah antara Pemkab Bangka dan Panwas Kabupaten Bangka yang berlangsung di Kantor Bupati Bangka, Senin (25/9) usai apel Minggun jajaran Pemkab Bangka, yang juga disaksikan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Sekda Bangka Fery Insani, Kepala OPD dn undangan lainnya.
Bupati Bangka Tarmizi Saat mengatakan, berdasarkan hasil kajian yang telah dilaksanakan Pemkab Bangka dan DPRD Kabupaten sehingga dapat dianggarkan dana untuk Panwas.
" Semoga nantinya Panwas di tingkat kabupaten dapat menjadi permanen yakni menjadi Badan Pengawas, termasuk juga di tingkat Provinsi hingga pusat," kata Tarmizi.
Diharapkannya, Panwas dapat menggunakan dana hibah yang merupakan uang rakyat dapat dikelola dengan baik  sehingga dipertanggungjawabkan setelah melalui pemeriksaan baik internal maupun eksternal  dalam  rangka mengelola keuangan negara dengan baik.
" Selagi kita dapat menjalankan dengan mentaati segala aturan dalam penggunaan anggaran tidak akan menjadi masalah, karena itu Panwas jangan segan -- segan berdiskiusi dengan Sekda maupun Inspektorat," Â jelasnya.
Ia juga minta Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Bangka tahun 2018 dapat berjalan langsung umum, bebas dan rahasia.Dalam upaya menyukseskan pelaksanaan Pilkada di kabupaten Bangka, Bupati minta seluruh jajaran Pemkab Bangka hingga ketingkat kecamatan dan keurahan untuk turut serta membantu sosialisasi Pilkada, seperti yang ia lakukan dalam sosialisasi Pilkades serentak di kabupaten Bangka dengan langsung  datang ke desa -- desa yang akan melaksanakan Pilkades agar pelaksanan Pilkades dapat berjalan tertib, aman dan lancar.Menyinggung keberadaan Panwas di tingkat kecamatan, Bupati mengharapkan  seleksi dilakukan  dengan sebaik mungkin sehingga terpilih Panwas yang netral dan tidak memihak.
" Jangan karena Pilkada kita terpecah belah, mari kita jaga keamanan dan ketertiban pelaksaan Pilkada tahun 2018," pungkasnya.
Sebelumnya pada apel Mingguan, Bupati Bangka tarmizi Saat menyerahan klim asuransi bagi nelayan yang diterima ahli waris nelayan yang meninggal dunia.Bupati Tarmizi Saat mengatakan, Pemkab Bangka sudah mengasuransikan 1.488 orang nelayan dengan dana yang cukup besar, kali ini penyerahan dilakukan kepada 4 orang nelayan yang meninggal  dunia  masing -- masing mendapat Rp 160 juta.
" Nelayan yang meninggal dunia ini ada yang disebabkan kecelakaan dan ada yang sakit," ujarnya.