Mohon tunggu...
Rudy Wiryadi
Rudy Wiryadi Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

pelangidipagihari.blogspot.com seindahcahayarembulan.blogspot.com sinarigelap.blogspot.com eaglebirds.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Kopi Luwak, Termahal di Dunia

19 Mei 2017   17:19 Diperbarui: 12 Juni 2017   12:12 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
luwak kopi - RumahMesin.com

Kopi bagi sebagian orang merupakan candu, suatu kenikmatan yang tidak bisa ditinggalkan. Pagi hari sebelum beraktifitas, di tempat kerja, kalau sedang mengerjakan sesuatu, kopi lah yang menemani, untuk menambah semangat, supaya segar, dan tidak ngantuk, apalagi kalau sedang udara dingin, ahhh..ssrppp....alangkah nikmatnya menyeruput secangkir kopi. Masing-masing negara dan daerah mempunyai kopi khasnya.

Bermacam-macam pula harga kopi dari yang termurah seharga Rp. 1.000 per sachet sampai yang mahal seharga Rp. 300.000,- per bungkus dengan berat 180 gram, tergantung dari kualitas dan kenikmatannya.

Orang miskin minum kopi yang berharga Rp. 1.000an per sachet, orang kaya minum kopi yang mahal.

Namun tahukah Anda kopi apakah yang termahal sedunia? Bagi Anda seorang miliarder dan penikmat kopi sejati tentu Anda rela mengocek kantong Anda sampai 325 euro atau setara Rp. 4,9 juta rupiah untuk secangkirnya. Kenapa? Karena kopi ini benar-benar luar biasa nikmatnya. Perlu Anda ketahui bahwa kopi termahal sedunia ini terbuat dari biji kotoran musang. Ya, berasal dari pencernaan musang sebelum dikumpulkan dan diolah. Kopi binatang Luwak itu diambil dari perkebunan-perkebunan di pulau Sumatera, Indonesia.

Apabila Anda orang Indonesia Anda patut berbangga hati karena ternyata kopi termahal di dunia berasal dari negeri kita, Indonesia.

Anda mampu dan rela membayar secangkir kopi luwak tersebut seharga 4,9 juta rupiah, jika Anda penikmat sejati, kenapa tidak? Apalagi menyeruputnya di udara pegunungan yang dingin di villa milik Anda.

Bagi Anda yang belum sempat menikmati, cukup berfilosofi saja, 

kunikma'ti secangkir kopi di pagi yang berkabut, sembari kubayangkan wajah perempuanku

Mari kita berbincang tentang politik, tentang olahraga, tentang pro-kontra, tentang kesusahan hidup sehari-hari sembari menyeruput kopi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun